Text
PENGARUH PENGOLAHAN TERHADAP KANDUNGAN VITAMIN C PADA UBI JALAR UNGU DAN UBI JALAR CILEMBU(Ipomoea batatas (L.) Lam)
ABSTRAKrn(A) NURUL ISTIQOMAH (2012210198)rn(B) PENGARUH PENGOLAHAN TERHADAP KANDUNGAN VITAMIN C PADA UBI JALAR UNGU DAN UBI JALAR CILEMBUrn(Ipomoea batatas (L.) Lam)rn(C) xvii + 102 halaman; 25 tabel; 20 gambar; 17 lampiranrn(D) Kata kunci : ubi jalar (Ipomoea batatas (L.) Lam), pengaruh pengolahan, vitamin C, penetapan kadar.rn(E) Salah satu makanan yang mengandung vitamin C adalah jenis umbi-umbian seperti ubi jalar ungu dan ubi jalar Cilembu (Ipomoea batatas (L.) Lam). Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui kandungan vitamin C pada ubi jalar ungu dan ubi jalar Cilembu terhadap adanya pengaruh pengolahan dengan metode spektrofotometri cahaya tampak tervalidasi menggunakan pereaksi warna 2,4-dinitrofenilhidrazin yang diukur pada panjang gelombang serapan maksimum 524,0 nm. Hasil yang diperoleh memberikan ketelitian dengan hasil simpangan baku relatif sebesar 1,15% sampai 9,82%. Hasil linearitas dengan nilai koefisien korelasi yang mendekati 1, dan ketepatan berdasarkan hasil uji perolehan kembali sebesar 97,28% sampai 100,82% dengan thitung sebesar 0,1 sampai 1,4 dimana nilai thitung lebih kecil dari nilai ttabel yaitu 2,571 pada df = 5 dan p = 0,05. Kandungan rata-rata vitamin C yang dihitung terhadap 100 g bobot kering berturut-turut untuk ubi jalar ungu (mentah, panggang, kukus, dan goreng) adalah 165,5 mg, 117,7 mg, 190,9 mg, dan 120,1 mg. Sedangkan untuk ubi jalar Cilembu (mentah, panggang, kukus dan goreng) berturut-turut adalah, 74,8 mg, 57,9 mg, 99,8mg, dan 56,0 mg. Dari analisis statistic uji ANOVA dua arah didapatkan bahwa ada perbedaan bermakna kandungan vitamin C dalam ubi jalar ungu dan ubi jalar Cilembu pada proses pengolahan mentah, panggang, kukus, dan goreng.rn(F) Daftar rujukan : 38 buah (1987-2013)rn(G) Dra. Diana Serlahwaty, M.Si., Apt. ; Dra. Liliek Nurhidayati, M.Si., Apt.rn(H) 2016
Tidak tersedia versi lain