Text
PENETAPAN KADAR TOTAL ASAM SULFIT DALAM BUAH KERING DENGAN METODE SPEKTROFOTOMETRI CAHAYA TAMPAK
ABSTRAKrn(A) RICKY YUCHERDY (2006210168)rn(B) PENETAPAN KADAR TOTAL ASAM SULFIT DALAM BUAH KERING DENGAN METODE SPEKTROFOTOMETRI CAHAYA TAMPAKrn(C) + 43 halaman; 2010; 7tabel; 4 gambar; 7 lampiran.rn(D) Kata kunci:Total Asam Sulfit, Buah kering, Sektrofotometri Cahaya tampakrn(E) Sulfit merupakan salah satu zat tambahan pangan, yang sering digunakan pada buah kering yang berfungsi untuk melindungi makanan terhadap perubahan warna dan untuk mencegah aktifitas yang ditimbulkan oleh mikroorganisme dan untuk memperbaiki tekstur, rasa, dan kandungan vitamin serta membantu proses pengeringan buah agar menjadi lebih mudah. Sulfit dapat menyebabkan alergi meski dalam jumlah yang kecil. Masuknya sulfit ke dalam tubuh dapat mempengaruhi saluran pernapasan dan iritasi pada saluran pencernaan, sehingga perlu dilakukan penetapan kadar sulfit dalam buah kering yang diteliti. Penelitian bertujuan untuk mengetahui kadar sulfit yang terkandung dalam buah kering dengan menggunakan metode spektrofotometri cahaya tampak yang telah ditetapkan AOAC (Association of Official Analytical Chemists), menetapkan validasi metode terhadap panjang gelombang yang digunakan dan waktu stabil larutan yang akan digunakan pada penetapan kadar sulfit tersebut. Dari ke tiga jenis buah kering yaitu, Kana, Plum,dan Kismis yang diperiksa dari tiga jenis merek dagang yang ada di pasar Glodok, dengan menggunakan metode spektrofotometri cahaya tampak, maka kadar sulfit dalam buah kering tersebut berkisar antar 250 sampai 340 bpj, Semua buah kering yang dilakukan penelitian terhadap kadar sulfit memenuhi persyaratan BPOM, yaitu 500 bpj.rn(F) Daftar rujukan: 15 buah (1982– 2008)rn(G) Drs. Sediarso, M. Farm. Apt.rn(H) 2010
Tidak tersedia versi lain