Text
Pengaruh Iradiasi Sinar Gamma Terhadap Nilai Karakteristik Kimia Serbuk Daging Buah Pala (Myristica fragrans Houtt)
ABSTRAKrn(A) INDRA SUPRIYADI (2000210143)rn(B) PENGARUH IRADIASI SINAR GAMMA TERHADAP NILAI KARAKTERISTIK KIMIA SERBUK DAGING BUAH PALA (Myristica fragrans Houtt)rn(C) viii + 76 halaman; 9 tabel; 9 gambar; 13 lampiran; 2005rn(D) Kata kunci : daging buah pala, pengeringan beku, pengeringan oven, iradiasi sinar gamma, rn(E) Buah pala merupakan komoditas ekspor yang tinggi, maka untuk menjaga kualitas dari pala diperlukan pengawetan salah satunya dengan iradiasi. Telah dilakukan penelitian pengaruh iradiasi sinar gamma terhadap karakteristik kimia daging buah pala (Myristica fragrans Houtt). Sampel daging buah pala dikeringkan dengan pengeringan beku dan oven biasa suhu 56oC lalu diiradiasi dengan sinar gamma pada dosis 0; 2,5; 5; 7,5; dan 10 kGy. Selanjutnya dilakukan pemeriksaan nilai karakteristik kimia dari daging buah pala masing-masing pada sampel hasil pengeringan beku dan oven baik yang diberi perlakuan iradiasi maupun kontrol, parameter yang diamati meliputi pH, kadar air, radikal bebas dan kadar vitamin C. Hasil menunjukkan bahwa tidak ada perubahan pH, sedangkan pada kadar air terdapat perubahan dengan meningkatnya dosis iradiasi. Radikal bebas diamati dengan metode spektrometri resonansi spin elektron (RSE) dimana digunakan alanin iradiasi sebagai sumber radikal bebas. Pengamatan dilakukan sampai diperoleh respon RSE yang konstan. Hasil uji antioksidan diperoleh bahwa kemampuan menangkap radikal bebas dari alanin iradiasi yang terbaik yaitu pada dosis iradiasi 2,5kGy sebesar 55,74% dengan kontrol sebesar 56,10% pada serbuk daging buah pala hasil pengeringan beku. Pada pengeringan oven dosis iradiasi yang terbaik yaitu pada dosis 2,5 kGy sebesar 55,23% dengan kontrol sebesar 55,67%. Penetapan kadar vitamin C dari daging buah pala hasil pengeringan beku dan oven dilakukan dengan metode Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT) menggunakan kolom fase balik C18, fase gerak campuran metanol – air (60 : 40) pada pH 4,25 dan detektor UV dengan panjang gelombang 254 nm. Hasil penetapan kadar vitamin C pada daging buah pala hasil pengeringan beku yang terbaik yaitu pada dosis 5 kGy sebesar 8,7517 mg/100g; dengan kontrol sebesar 15,6100 mg/100g dan pada pengeringan oven yang terbaik yaitu pada dosis 5 kGy sebesar 6,8519 mg/100g; dengan kontrol 10,1635 mg/100g. Dapat disimpulkan iradiasi tidak berpengaruh terhadap pH, tetapi berpengaruh pada kadar air, aktivitas antioksidan dan kadar vitamin C baik untuk serbuk daging buah pala hasil pengeringan beku maupun pengeringan oven biasa ini dapat ditunjukkan dengan uji statistik Anova satu arah ( =0,05) rn(F) Daftar Rujukan : 24 buah (1967-2002)rn(G) Dra. Zuhelmi Aziz, M.Si., Apt.; Dra. Rahayuningsih Chosdu, MM.rn
Tidak tersedia versi lain