Text
Uji Sensitivitas Bakteri Staphylococcus aureus Hasil Isolasi Dari Daging Ayam Yang Dijual Di Swalayan Kota Depok
ABSTRAKrnrnrnrn(A) MAESHARA (2007212262)rnrn(B) UJI SENSITIVITAS BAKTERI Staphylococcus aureus HASIL ISOLASI DARI DAGING AYAM YANG DIJUAL DI SWALAYAN KOTA DEPOKrnrn(C) xii + 47 halaman; 7 tabel; 7 gambar; 8 lampiranrnrn(D) Kata Kunci : resistensi , antibiotik, S. aureusrn(E) Cemaran mikroba dan pengawasan terhadap sensitivitas mikroba yang terkandung di dalam bahan pangan asal daging ayam terhadap antibiotik penting dilakukan untuk menjamin keamanan dari sisi mikrobiologi. Pengujian cemaran mikroba dilakukan terhadap 10 ekor ayam, pengambilan sampel dari pasar swalayan yang ada di Margonda Depok. Pada uji sensitivitas bakteri digunakan 20 isolat bakteri S. aureus yang diisolasi dari 10 ekor ayam tersebut. Uji cemaran mikroba dilakukan secara kuantitatif terhadap bakteri aerob, Coliform, E. coli, dan S. aureus, sedangkan pengujian sensitivitas bakteri S. aureus hasil isolasi terhadap antibiotik kloramfenikol dan tetrasiklin dilakukan dengan metode difusi, cara cakram (metode Kirby Bauer). Hasil pengujian Angka Lempeng Total (ALT) menunjukkan bahwa 20% sampel tidak memenuhi persyaratan Standar Nasional Indonesia (SNI) 6,0000 CFU/gram, yaitu sampel A sebanyak 6,3789 CFU/gram dan sampel I sebanyak 6,1111 CFU/gram, dan 100% sampel mengandung bakteri Coliform, E. coli, dan S. aureus yang melebihi Standar Nasional Indonesia (SNI). Hasil uji sensitivitas isolat bakteri S. aureus terhadap antibiotik kloramfenikol dan tetrasiklin menunjukkan bahwa 100% sampel masih sensitif terhadap antibiotik kloramfenikol dan tetrasiklin. rnrn(F) Daftar Rujukan : 20 buah (1987 – 2010)rn(G) Dra. Syarmalina, M.Si., Apt.; Drs. Harsojo, APUrn(H) 2011rnrn
Tidak tersedia versi lain