Text
Pengaruh Iradiasi Gamma Pada Ekstrak Pare (Momordica Charantia L.) Terhadap Cemaran Mikroba, Kromatogram Lapis Tipis, Dan Inhibitor Sel Leukemia L1210
Pare merupakan buah yang mempiunyai banyak khasiat dan memiliki
aktivitas sitotoksik yang menjanjikan namun ekstrak pare sering
tercemar maka diperlukan teknik pengawetan untuk memperpanjang
masa simpan yaitu dengan iradiasi gamma sampai dosis 12,5 yang
merupakan dosis maksimum iradiasi pada ekstrak. Simplisia buah
pare dimaserasi kemudian diiradiasi gamma dengan sumber
60
Co dosis
5 kGy, 7,5 kGy, 10 kGy dan 12,5 kGy kemudian dihitung Angka
cemarannya yaitu Angka Lempeng Total dan Angka Kapang Khamir,
setelah itu di analisis KLT-Densitometri dan diuji pada sel Leukemia
L1210. Hasil penelitian menunjukkan dosis 12,5 kGy mampu
menghilangkan cemaran Angka Lempeng Total. Iradiasi dosis 5 kGy
sudah mampu menghilangkan cemaran Angka Kapang Khamir,
Berdasarkan hasil KLT-Densitometri pada dosis 0 kGy, 5 kGy, 7,5
kGy, 10 kGy dan 12,5 kGy terdeteksi 3 puncak . uji aktivitas
sitotoksik ekstrak pare dosis 0 kGy, 5 kGy, 7,5 kGy dan 10 kGy
termasuk ke dalam kategori sangat aktif karena nilai nilai IC50 < 20
µg/ml dan dosis 12,5 kGy termasuk ke dalam kategori moderat aktif
Jadi dosis maksimum untuk iradiasi gamma dengan tetap
mempertahankan aktivitas sitotoksiknya adalah 12,5 kGy. Iradiasi
gamma pada ekstrak etanol 96% pare mampu memperbaiki mutu
mikrobiologinya,
tidak merubah profil senyawanya dan
mempertahankan potennsi toksisitasnya.
Tidak tersedia versi lain