Text
KARAKTERISASI, UJI PELEPASAN, DAN UJI SIFAT MUKOADHESIF NANOPARTIKEL KURKUMIN BERBASIS TIOMER ETIL SELULOSA - SISTEAMIN
Kurkumin memiliki banyak efek terapeutik, namun kurkumin sukar larut
dalam air dan memiliki bioavailabilitas yang rendah sehingga kurkumin akan
diformulasi menjadi nanopartikel. Nanopartikel kurkumin banyak diteliti
dengan basis polimer kitosan, namun penelitian mengenai penggunaan tiomer
etil selulosa-sisteamin masih jarang ditemukan. Tujuan penelitian adalah
mengkarakterisasi, uji pelepasan, dan uji sifat mukoadhesif nanoparikel
berbasis tiomer etil selulosa- sisteamin. Etil selulosa dimodifikasi dengan
sisteamin membentuk tiomer etil selulosa-sisteamin, kemudian dihitung
jumlah gugus tiol bebas pada tiomer tersebut. Setelah itu, diformulasi
nanopartikel kurkumin dengan metode gelasi ionik dan dikarakterisasi ukuran
partikel, indeks polidispersitas dan potensial zeta, kemudian dipilih formula
terbaik yang memenuhi syarat karakterisasi dan diamati morfologi partikel.
Kurkumin diuji sifat mukoadhesifnya dengan metode falling liquid film dan
ditetapkan pelepasannya dengan membran dialisis selama satu hari dan
kemudian kedua uji tersebut dianalisis dengan ANOVA satu arah. Hasil
karakterisasinya berturut-turut, yaitu berukuran 20,75 nm dengan PdI 0.163,
potensial zeta -0,30 mV dan memiliki bentuk morfologi partikel yang sferis.
Nanopartikel kurkumin yang diuji pelepasan menunjukkan profil difusi
terkontrol sesuai kinetika orde Higuchi serta uji mukoadhesif menunjukkan
nanopartikel kurkumin masih menempel pada mukus usus babi di atas
15,74±0,0577% setelah 3 jam. Dengan demikian, nanopartikel kurkumin
berbasis tiomer etil selulosa-sisteamin berpotensi dikembangkan sebagai
sediaan obat.
Tidak tersedia versi lain