Text
STUDY LITERATURE: PERBANDINGAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN IC50 DAUN DAN KULIT BUAH DARI 3 TANAMAN FAMILIA MUSACEAE
Antioksidan merupakan senyawa yang dapat menunda, memperlambat, dan
mencegah proses oksidasi lipid. Antioksidan secara sederhana dapat
digambarkan sebagai senyawa kimia yang dapat memberikan sebuah elektron
yang sangat diperlukan oleh radikal bebas agar tidak menjadi berbahaya dan
kehilangan sifat radikalnya. Tanaman pisang (Musaceae) merupakan salah
satu jenis tanaman yang sangat banyak terdapat di Indonesia dan banyak
digemari oleh masyarakat. Dalam penelitian ini metode yang digunakan
adalah study literature. Tujuan dari study literature ini untuk memberikan
informasi aktivitas antioksidan dan kandungan senyawa apa saja yang
terkandung pada daun dan kulit pada pisang ambon, kepok dan raja yang telah
dilakukan para peneliti. Dari hasil penelitian penapisan fitokimia para peneliti
terdahulu diketahui bahwa daun pisang mengandung senyawa alkaloid,
flavonoid, saponin tannin, triterpenoid dan polifenol. Sedangkan pada kulit
pisang mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, saponin, tannin, kuinon dan
polifenol. Dapat disimpulkan dari hasil study literature bahwa kulit pisang
ambon mempunyai aktivitas antioksidan tertinggi dengan nilai IC50 sebesar
0,36 µg/ml (sangat kuat).
Tidak tersedia versi lain