Text
UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN PENGHAMBATAN PEMBENTUKAN ADVANCED GLYCATION ENDPRODUCTS (AGES) SECARA IN VITRO DARI EKSTRAK DAUN TIN (Ficus Carica L.)
ABSTRAK
(A) ABDI BOWO PRAKOSO (2014210001)
(B) UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN PENGHAMBATAN PEMBENTUKAN
ADVANCED GLYCATION ENDPRODUCTS (AGES) SECARA IN VITRO DARI
EKSTRAK DAUN TIN (Ficus Carica L.)
(C) xi + 60 halaman; 5 tabel; 12 gambar; 10 lampiran
(D) Kata kunci : antioksidan, daun tin (Ficus carica L.), DPPH, Advanced Glycation
Endprodycts, AGEs, Kuersetin, Fenol Total
(E) Pola hidup yang tidak sehat dan meningkatnya sumber polusi menjadikan masyarakat
lebih mudah terpapar radikal bebas baik itu dari makanan dan lingkungan. Senyawa
yang bersifat radikal dapat menyebabkan keadaan patofisiologi dan memperburuk
suatu penyakit. Senyawa yang bersifat radikal juga dapat mengaktivasi pembentukan
Reactive Oxygen Species (ROS) yang dapat menyebabkan terjadinya pembentukan
senyawa Advanced Glycation Endproducts (AGEs). Daun tin mengandung senyawa
flavonoid dan senyawa golongan fenol yang diketahui memiliki aktivitas sebagai
antioksidan dan penghambatan pembentukan AGEs. Tujuan penelitian ini ialah untuk
mengetahui kekuatan aktivitas antioksidan dan penghambatan Advanced Glycation
Endproducts (AGEs) dari ekstrak etanol 96% daun tin (Ficus carica L.) berdasarkan
senyawa DPPH yang tidak mampu diredam dan kadar senyawa AGEs yang terbentuk.
Pengujian ini dilakukan dengan cara mereaksikan ekstrak daun tin dengan berbagai
konsentrasi dengan senyawa radikal berupa DPPH serta menggunakan vitamin C
sebagai kontrol positifnya. Uji aktivitas penghambatan pembentukan senyawa AGEs
dilakukan dengan cara mereaksikan larutan gula berkonsentrasi tinggi dengan protein
berupa Bovine Serum Albumin, kuersetin digunakan sebagai kontrol positif pada
pengujian hambatan pembentukan AGEs, kemudiann ekstrak daun tin ditetapkan
kadar senyawa fenolnya menggunakan pereaksi Folin-ciocalteu reagent. Hasil
penelitian menunjukan bahwa ekstrak etanol 96% daun tin memiliki aktivitas
antioksidan dengan nilai IC50 sebesar 55,38 μg/ml dan memiliki aktivitas dalam
menghambat senyawa AGEs dengan nilai IC50 sebesar 750,29 μg/ml serta kadar
fenol total yang terkandung dari ekstrak daun tin adalah sebesar 0,71%. Berdasarkan
hal tersebut dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol 96% daun tin memiliki aktivitas
antioksidan yang kuat namun lemah dalam menghambat senyawa AGEs dan memiliki
kandungan senyawa golongan fenol.
(F) Daftar rujukan : 31 buah (2000-2016)
(G) Prof.Dr.Syamsudin M.Biomed., Apt
(H) 2018
Tidak tersedia versi lain