Text
UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN ANALISIS TOTAL FLAVONOID PADA EKSTRAK AIR KULIT DURIAN MONTHONG DENGAN MENGGUNAKAN 3 METODE EKSTRAKSI YANG BERBEDA
ABSTRAK
(A) NOTHI TIARA PUTRI (2013210168)
(B) UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN ANALISIS TOTAL FLAVONOID PADA EKSTRAK AIR KULIT DURIAN MONTHONG DENGAN MENGGUNAKAN 3 METODE EKSTRAKSI YANG BERBEDA
(C) xii + 113 halaman ; 25 gambar ; 18 tabel ; 16 lampiran
(D) Kata kunci : Kulit Durian, Durio zibethinus Murr., aktivitas antioksidan, DPPH, kadar flavonoid
(E) Durian Monthong merupakan buah-buahan yang populer di Indonesia. Berdasarkan hasil penapisan fitokimia, kulit buah durian Monthong mengandung beberapa senyawa seperti alkaloid, flavonoid, saponin, tanin dan kumarin. Kandungan flavonoid dalam kulit buah durian mengindikasikan adanya aktivitas antioksidan. Antioksidan merupakan senyawa pemberi elektron (electron donor). Untuk mengetahui adanya aktivitas antioksidan tertinggi dari kulit buah durian Monthong, maka dilakukan uji terhadap tiga metode ekstraksi yang berbeda, yakni tehnik ekstraksi maserasi kinetik, digesti dan infusa dengan pelarut air menggunakan metode peredaman radikal bebas DPPH secara spektrofotometri cahaya tampak untuk mengetahui aktivitas antioksidannya. Sebagai kontrol positif digunakan Vitamin C yang merupakan sumber antioksidan sintesis. Aktivitas antioksidan tertinggi kulit buah durian Monthong terdapat pada ekstrak digesti dengan nilai IC50 52,67 μg/mL. Zat yang diduga menjadi sumber aktivitas antioksidan dari kulit buah durian yakni flavonoid juga ditetapkan kadarnya. Hasil penetapan kadar flavonoid menunjukkan ekstrak digesti memiliki kadar flavonoid paling tinggi, yakni 1,40% dan ekstrak infusa memiliki kadar flavonoid paling rendah yaitu 0,61%. Hasil analisis statistik menggunakan metode analisis korelasi menunjukkan adanya hubungan antara kadar flavonoid dalam ekstrak kulit buah durian Monthong dengan aktivitas antioksidannya.
(F) Daftar rujukan : 25 buah (1972-2016)
(G) Novi Yantih, S.Si., M.Si., Apt.
(H) 2017
Tidak tersedia versi lain