Text
Pengaruh Natrium Lauril Miristil Eter Sulfat Dan Natrium Kokoamfoasetat Terhadap Stabilitas Fisik Sediaan Sabun Gel Wajah Ekstrak Buah Kiwi (Actinidia chinensis P.) Berscrub Polietilen
ABSTRAKrnrn(A) YENNY (2004210208)rnrn(B) PENGARUH NATRIUM LAURIL MIRISTIL ETER SULFAT DAN NATRIUM KOKOAMFOASETAT TERHADAP STABILITAS FISIK SEDIAAN SABUN GEL WAJAH EKSTRAK BUAH KIWI (Actinidia chinensis P.) BERSCRUB POLIETILENrnrn(C) xix + 166 halaman; 2008 ; 92 tabel; 70 gambar; 25 lampiran.rnrn(D) Kata kunci: Ekstrak buah kiwi, Sabun gel, Polietilen, Surfaktan, WAS.rnrn(E) Salah satu kegunaan ekstrak buah kiwi (Actinidia chinensis P.) adalah untuk mencegah penuaan dini pada kulit karena mengandung vitamin C dan E sebagai antioksidan serta arginin sebagai emolien. Dalam penelitian ini diformulasi sediaan sabun gel wajah yang mengandung 5% ekstrak buah kiwi dan 3% polietilen sebagai scrubbing agent. Sabun gel dibuat sebanyak 5 formula dengan variasi natrium lauril miristil eter sulfat dan natrium kokoamfoasetat 2:1, 1:1 dan 1:2 untuk mendapatkan sediaan sabun yang stabil secara fisik dengan cara mencampurkan surfaktan dan gel yang masing-masing dilarutkan terlebih dahulu. Sediaan yang dihasilkan dilakukan evaluasi meliputi pemeriksaan organoleptik, viskositas dan sifat alir, penentuan konsistensi, bobot jenis, tegangan permukaan, ukuran partikel, tinggi dan kestabilan busa dalam air suling dan air sadah serta pH. Terhadap formula III, IV dan V dilakukan uji stabilitas selama 12 minggu pada suhu kamar dan suhu 40oC. Hasil menunjukkan bahwa formula III dengan perbandingan natrium lauril miristil eter sulfat dan natrium kokoamfoasetat 2:1 menghasilkan sediaan yang stabil dan memenuhi syarat mutu fisik sediaan sabun. Sediaan sabun gel formula III yang dihasilkan berwarna putih kekuningan dan berbau khas lemon, viskositas mudah dituang (105083,30-135416,7 cPs) dengan sifat alir tiksotropik, konsistensi 315,80-337,33 cm, bobot jenis memenuhi syarat sabun cair SNI (1,0131-1,0141 g/cm3), tegangan permukaan 26,90-30,67 dyne/cm, ukuran partikel scrub tidak berubah (memenuhi syarat sebagai scrubber, yaitu 257,04-257,46 µm), tinggi busa dalam air suling (816,67-891,67 mL) dan air sadah (241,67-366,67 mL) dengan busa yang stabil, serta pH yang memenuhi syarat pH kulit (4,52-5,58).rnrn(F) Daftar Rujukan: 53 buah (1970 – 2008)rnrn(G) Dra. Siti Umrah Noor, M.Si., Apt. ; Elline Sutanto, S.T., M.S.M. rn
Tidak tersedia versi lain