Text
Identifikasi Isolat Fraksi 2 Dari Ekstrak Etanol Akar Mahkota Dewa Phaleria macrocarpa (Scheff.) Boerl Dan Uji Sitotoksik Terhadap Sel Leukemia L1210
ABSTRAKrnrnrnrn(A). RETNO IRIYANTI (2003210104)rnrn(B). IDENTIFIKASI ISOLAT EKSTRAK ETANOL AKAR MAHKOTA DEWA Phaleria macrocarpa (Scheff.) Boerl. DAN UJI SITOTOKSIK TERHADAP SEL LEUKEMIA L1210.rnrn(C). ix + 55 halaman ; 2008; 8 tabel; 14 gambar; 10 lampiran.rnrn(D). Kata Kunci: Mahkota dewa, Phaleria macrocarpa (Scheff.) Boerl, sel leukemia L1210, Thymelaeaceaernrn(E). Mahkota dewa, Phaleria macrocarpa (Scheff.) Boerl merupakan salah satu tanaman termasuk suku Thymelaeaceae, merupakan salah satu tanaman yang berkhasiat sebagai obat. Berdasarkan penelitian terdahulu telah dilakukan isolasi dan karakterisasi kandungan kimia serta uji aktivitasnya sebagai inhibitor terhadap pertumbuhan sel leukemia L1210. Hasil fraksinasi ekstrak etanol akar mahkota dewa diperoleh 7 fraksi dan pada fraksi 3 (IC50 = 12,73 µg/ml) ditemukan satu isolat yang diberi nama isolat A dan mempunyai nilai IC50 6,5 µg/ml. Pada penelitian ini dipilih fraksi 2 dan diisolasi lebih lanjut dengan KCKT semi preparatif dan diperoleh 4 isolat. Terhadap isolat 2 dan 4 diidentifikasi dengan spektrofotometri inframerah Fourier Transform dan spektrofotometri UV-Vis. Senyawa kimia dalam isolat 2 dan 4 belum dapat ditentukan namun dapat diketahui bahwa senyawa tersebut mengandung gugus –OH; C-H ulur; C=C ulur; C-H tekuk; C-O; C=C tekuk. Pemeriksaan dengan spektrofotometer UV-Vis memberikan serapan maksimum pada panjang gelombang 225 nm dan 272 nm untuk isolat 2, dan panjang gelombang 225 nm dan 276 nm untuk isolat 4. Isolat 2 dan 4 mempunyai aktivitas sitotoksik terhadap sel leukemia L1210 dengan nilai IC50 berturut-turut sebesar 5,19 µg/ml dan 5,06 µg/ml.rnrn(F). Daftar rujukan : 27 buah (1985-2007)rnrn(G). Dr. Hendig Winarno, M.Sc.; Dra. Ermin Katrin Harantungrnrnrn
Tidak tersedia versi lain