Text
PENGARUH PEMBERIAN ALANTOIN TERHADAP REGENERASI JARINGAN DAN PEMULIHAN FUNGSI HATI BERDASARKAN KADAR ALT DAN AST SERUM DAN HISTOPATOLOGI HATI MENCIT (Mus musculus) YANG DIINDUKSI DENGAN KARBON TETRAKLORIDA
ABSTRAKrnrnrn(A). SISCA YOLIZA (2000210024)rnrn(B). PENGARUH PEMBERIAN ALANTOIN TERHADAP REGENERASI JARINGAN DAN PEMULIHAN FUNGSI HATI BERDASARKAN KADAR ALT DAN AST SERUM DAN HISTOPATOLOGI HATI MENCIT (Mus musculus) YANG DIINDUKSI DENGAN KARBON TETRAKLORIDArnrn(C). x + 72 halaman; 2006; 3 tabel; 18 gambar; 18 lampiran.rnrn(D). Kata kunci: Alantoin, ALT, AST, Karbon Tetraklorida, Histopatologi.rnrn(E). Hati adalah organ dalam tubuh yang secara metabolisme memiliki peran paling kompleks. Berbagai macam metabolisme terjadi di dalam sel – sel hati (hepatosit), antara lain metabolisme karbohidrat, protein, lemak, detoksifikasi dan biotransformasi. Berdasar latar belakang tersebut perlu di lakukan penelitian untuk mengetahui pengaruh pemberian alantoin terhadap penurunan aktivitas AST dan ALT serum maupun regenerasi jaringan organ hati mencit akibat pemberian karbon tetraklorida melalui pengamatan histopatologi. Hewan coba di kelompokkan menjadi lima kelompok yaitu : kelompok normal, kelompok negatif yang diinduksi karbon tetraklorida dan kelompok yang diinduksi dengan karbon tetraklorida kemudian diberi alantoin dosis bertingkat secara oral setiap hari masing – masing 2.8 mg/20g BB, 28 mg/20g BB, 56 mg/20g BB. Sampel di ambil pada hari kelima dan kesepuluh setelah pemberian Karbon tetraklorida dan alantoin. Sampel berupa plasma untuk pengukuran kadar ALT dan AST serta organ hati untuk pembuatan preparat histopatologi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian karbon tertraklorida mengakibatkan kerusakan hati berupa degenerasi hidrofik, degenerasi lemak, perdarahan, infiltrasi leukosit dan nekrosis. Akibat kerusakan hati juga menyebabkan peningkatan ALT dan AST 5 kali lebih tinggi dibanding normal. Pemberian alantoin dosis 28 mg/20g BB dan 56 mg/20g BB mampu memperbaiki kerusakan jaringan hati yang di induksi dengan CCl4. Hal ini teramati melalui penentuan skor kerusakan hati yang lebih rendah dan pembentukan jaringan yang menuju kearah perbaikan lebih banyak dibandingkan kelompok kontrol negatif. Kesimpulan yang dapat di kemukakan berdasarkan hasil penelitian ini adalah bahwa pemberian alantoin dapat memperbaiki kerusakan jaringan hati melalui pengamatan histopatologi maupun fungsi hati berdasarkan penurunan kadar ALT dan AST dari mencit yang sebelumnya di induksi oleh karbon tetraklorida. rnrn (F). Daftar rujukan : 26 buah (1961-2005)rnrn(G). Dra. Dian Ratih L, M. Biomed., Apt ; Drh. Didik T Subekti, M.S.rn
Tidak tersedia versi lain