Text
ISOLASI DAN IDENTIFIKASI SENYAWA KIMIA YANG MEMILIKI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN PADA FASE n-BUTANOL DARI EKSTRAK AIR BENALU NANGKA (Macrosolen cochinchinensis (Lour.) van Tiegh), Loranthaceae
ABSTRAKrnrn(A) RACHMAD HIDAYAT MARNISrnrn(A) ISOLASI DAN IDENTIFIKASI SENYAWA KIMIA YANG MEMILIKI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN PADA FASE n-BUTANOL DARI EKSTRAK AIR BENALU NANGKA (Macrosolen cochinchinensis (Lour.) van Tiegh), Loranthaceaernrn(B) x + 39 halaman ; 2007; 9 tabel; 12 gambar; 4 lampiranrnrn(C) Kata kunci : Isolasi, identifikasi, antioksidan, benalu nangka (Macrosolen cochinchinensis (Lour.) van Tiegh), Loranthaceaernrn(D) Macrosolen cochinchinensis (Lour.) van Tiegh, Loranthaceae, merupakan tanaman parasit yang dikenal dengan nama lokal benalu. Benalu ini tumbuh pada pohon nangka, duku dan lainnya. Dalam penelitian ini dipilih benalu nangka karena dari hasil penelitian sebelumnya diketahui bahwa ekstrak air benalu nangka (Macrosolen cochinchinensis (Lour.) van Tiegh), Loranthaceae aktif sebagai antioksidan. Pada penelitian ini dilakukan isolasi dan identifikasi senyawa yang memiliki aktivitas antioksidan pada fase n-butanol dari ekstrak air benalu nangka dan diuji aktivitas antioksidan dengan metode DPPH. Penapisan fitokimia fase n-butanol ekstrak air benalu nangka diketahui adanya senyawa flavonoid, tanin, dan steroid/triterpenoid. Fase n-butanol juga memiliki aktivitas antioksidan dengan nilai IC50 19,649 bpj, kemudian terhadap fase n-butanol dilakukan pemisahan senyawa dengan kromatografi cair kolom vakum, dan dari fraksi no.1 hasil kromatografi kolom diuji aktivitas antioksidan diperoleh nilai IC50 10,35 bpj. Terhadap isolat aktif kemudian dilakukan pengukuran dengan spektrofotometer UV cahaya tampak, diperoleh panjang gelombang 267,6 dan 203,4 nm serta diukur dengan spektrofotometer inframerah, diperoleh isolat mempunyai gugus C=C, C=O, C-H. Bobot molekul 120,9. rnrn(E) Daftar Rujukan: 27 buah (1965-2006)rnrn(F) Dra Erlindha Gangga M.Si, Apt ; Ir. Nina Artanti, M.Scrn
Tidak tersedia versi lain