Text
Aktivitas Sitotoksik Fraksi-fraksi Etil Asetat Dari Propolis Terhadap Sel Lestari Kanker Payudara (Sel MCF-7) Dan Identifikasi Struktur Kimianya
ABSTRAKrn(A) ANGGRAINI PAWESTRI SARI (2006210013)rn(B) AKTIVITAS SITOTOKSIK FRAKSI-FRAKSI ETIL ASETAT DARIrnPROPOLIS TERHADAP SEL LESTARI KANKER PAYUDARArn(SEL MCF-7) DAN IDENTIFIKASI STRUKTUR KIMIANYArn(C) x + 49 Halaman; 7 Tabel; 12 Gambar; 10 Lampiranrn(D) Kata kunci : sitotoksik, propolis, sel MCF-7, MTT, α-amyrin.rn(E) Propolis memiliki potensi sebagai antikanker. Flavonoid yang terdapat padarnpropolis mempengaruhi tahapan metabolisme sel kanker misalnya denganrncara menghambat penggabungan timidin, uridin, dan leucin dengan selrnkanker tersebut sehingga dapat mengahambat sintesis DNA sel kanker.rnIsolasi dilakukan dengan cara kromatografi kolom (n-heksan-etil asetat secararngradient dari 10:1 sampai 1:1) sehingga didapat enam fraksi untuk ujirnsitotoksisitas terhadap sel kanker payudara (Sel MCF-7) denganrnmenggunakan metode MTT. Hasil uji sitotoksisitas fraksi 1 (IC50 29,09rnμg/ml), fraksi 2 (IC50 18,74 μg/ml), fraksi 3 (IC50 22,25 μg/ml), fraksi 4 (IC50rn16,58 μg/ml), fraksi 5 (IC5010,88 μg/ml), dan fraksi 6 (IC5014,24 μg/ml).rnFraksi 5 dimurnikan kembali dengan kromatografi kolom dan KLT Preparatifrnuntuk diidentifikasi lebih lanjut dengan menggunakan spektrofotometer UVVIS,rnFTIR, spektrometer RMI (proton dan karbon) diduga bahwa senyawarnyang memiliki efek sitotoksik terhadap sel kanker payudara MCF-7 adalahrnsenyawa α-amyrin.rn(F) Daftar Rujukan : 19 Buah (1992-2010).rn(G) Dr. Syamsudin,M.Biomed,Apt; Dr. Partomuan Simanjuntak, M.Sc, APU.rn(H) 2011
Tidak tersedia versi lain