Art Original
IDENTIFIKASI KESALAHAN PENGOBATAN (MEDICATION ERROR) PADA FASE PENYIAPAN OBAT (DISPENSING) PADA E-RESEP PASIEN RAWATJALAN DI RSUP PERSAHABATAN
Pelayanan farmasi di rumah sakit bertujuan untuk memenuhi kebutuhan obat
serta penyediaan obat dan/atau alat kesehatan bagi pasien. Titik kritis layanan
kefarmasian berada pada proses kesalahan pengobatan, diantaranya pembacaan
resep dan penyiapann obat. Berdasarkan Laporan Peta Nasional Insiden
Keselamatan Pasien menyebutkan kesalahan dalam pemberian obat menduduki
peringkat pertama (24,8%) dari 10 besar insiden yang dilaporkan. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui SOP pelayanan resep dan mengidentifikasi
kesalahan pengobatan tahap penyiapan obat di RSUP Persahabatan. Metode
penelitian menggunakan desain observasional data prospektif dengan rancangan
cross-sectional menggunakan 363 lembar e-resep. Pasien yang paling banyak
berjenis kelamin perempuan sebanyak 211 (58,13%), kelompok usia terbanyak
adalah di atas 65 tahun sebanyak 94 pasien (25,9%) dan poli terbanyak dengan
pasien rawat jalan adalah poli penyakit dalam sebanyak 75 pasien (20,7%). Hasil
analisis data menunjukkan kejadian kesalahan pengobatan, yaitu fase penyiapan
obat sebesar 7,89%. Kesalahan pengobatan penyiapan obat/alkes sebanyak
0,97%, pada fase penyiapan obat sebanyak 6,07% kesalahan penyiapan jumlah
obat, dan sebanyak 0,85% salah dosis obat. Hasil penelitian ini menunjukkan
bahwa kesalahan pengobatan menunjukkan angka tertinggi pada tahap
penyiapan jumlah obat dalam fase penyiapan obat. Terdapat korelasi yang cukup
kuat antara peresepan polifarmasi dengan kesalahan pengobatan tahap
penyiapan obat dengan nilai p-value
Tidak tersedia versi lain