Art Original
PENGARUH SOCIAL MEDIA MARKETING TERHADAP MINAT BELI PELANGGAN NON RESEP DI APOTEK JAYA MEDIKA BOGOR
Apotek merupakan sarana pelayanan kefarmasian tempat dilakukan praktek
kefarmasian oleh apoteker. Apotek Jaya Medika memiliki rata-rata penjualan
pada tahun 2022-2023 tidak naik signifikan dalam penjualan di apotek,
sehingga membutuhkan strategi lain untuk meningkatkan omset. Apotek Jaya
Medika perlu mengoptimalkan penjualan dengan menggunakan sosial media
marketing. Melalui sosial media menjadi platform utama untuk mencari
informasi termasuk produk kesehatan dan obat-obatan yang sangat cepat
untuk menyampaikan informasi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk
mengetahui seberapa besar pengaruh social media marketing terhadap minat
beli pelanggan apotek Jaya Medika. Penelitian dilakukan di Apotek Jaya
Medika Bogor dengan metode penelitian yang digunakan yaitu Uji
Eksperimental Pre-Post Test Design One Group selama dua bulan dengan
menggunakan accidental sampling kepada pelanggan apotek Jaya Medika
Bogor. Hasil penelitian yaitu apotek Jaya Medika Bogor dengan karakteristik
responden dominan pada perempuan sebanyak 63,5%, dengan usia pada
range 31-35 (30,9%), pekerjaan sebagai pegawai/karyawan (45%) dengan
pendapatan antara 3,5 – 5 juta (62,3%). Jenis sosial media yang digunakan
oleh konsumen yaitu Instagram, Tiktok dan WhatsApp. Ketiga platform
tersebut sangat berpengaruh dalam meningkatkan minat beli. Kesimpulan dari
penelitian ini yaitu data tidak terdistribusi secara normal sehingga
menggunakan uji wilcokson dengan hasil terdapat pengaruh pada sosial media
marketing pada uji analisis wilcoxon menggunakan SPSS yaitu p-value 0,000
< 0,05.
Tidak tersedia versi lain