Text
Penetapan Kadar Fenolat Total Dan Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol 96%, Ekstrak Etanol 48% Dan Ekstrak Air Daun Nilam (Pogostemon Cablin (Blanco) Benth.)
Tanaman nilam merupakan tumbuhan daerah tropik yang masuk dalam famili
Labiatae. Tanaman nilam banyak ditanam untuk diambil minyaknya. Minyak
nilam banyak dibutuhkan untuk industri kosmetik, parfum, antiseptik, dan lainlain.
Tujuan
penelitian
ini
adalah
mengetahui
kandungan
metabolit
sekunder,
kandungan
fenolat total dan aktivitas antioksidan ekstrak daun nilam. Daun
nilam diekstraksi menggunakan metode ultrasonikasi dengan pelarut etanol
96%, etanol 48% dan air, frekuensi 40 KHz, waktu 30 menit, penapisan
fitokimia, penetapan kandungan fenolat dan uji aktivitas antioksidan. Senyawa
metabolit sekunder yang terdapat pada ekstrak daun nilam adalah flavonoid,
saponin, kuinon dan tanin pada ketiga ekstrak, kumarin dan triterpenoid pada
ekstrak etanol 48% dan air, serta steroid pada ekstrak etanol. Kandungan
fenolat total yang didapatkan kemudian dinyatakan dalam nilai ekivalen asam
galat, untuk ekstrak etanol 96% sebesar 10,6±0,1192 mgGAE/g, ekstrak air
sebesar 33,2±0,0705 mgGAE/g dan ekstrak etanol 48% sebesar 47,7±0,2749
mgGAE/g. Aktivitas antioksidan yang didapat dinyatakan dengan IC50 dari
ekstrak etanol 96%, ekstrak etanol 48% dan ekstrak air daun nilam berturutturut
adalah 36,96 bpj, 22,92 bpj dan 29,86 bpj yang termasuk ke dalam
kategori sangat kuat. Maka dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol 48% lebih
berpotensi untuk dikembangkan lebih lanjut menjadi bahan baku sediaan bahan
alam.
Tidak tersedia versi lain