Text
Analisis Minyak Goreng Curah Dan Minyak Goreng Kemasan Sebelum Dan Sesudah Digunakan
Minyak goreng merupakan salah satu bahan pokok yang dibutuhkan masyarakat
di Indonesia. Minyak goreng dapat dikatakan memiliki kualitas yang baik apabila
memenuhi persyaratan yang dicantumkan dalam Standar Nasional Indonesia.
Penelitian ini bertujuan untuk melihat kualitas dari minyak goreng curah dan
minyak goreng kemasan, baik sebelum dipakai maupun setelah dipakai.
Penelitian ini dilakukan dari persiapan sampel, lalu dilakukan uji mulai dari
organoleptik, kadar air, bilangan asam, kadar asam lemak bebas (ALB), bilangan
peroksida, minyak pelikan, dan cemaran logam berat. Setelah itu sampel akan
dipakai menggoreng empat bahan makanan, yaitu kerupuk, tahu, tempe, dan
ayam. Dilakukan uji yang sama terhadap sampel yang telah dimasak. Selanjutnya
sampel minyak goreng yang sudah dimasak dimurnikan menggunakan bleaching
earth lokal dan import dengan konsentrasi 15% dan 25%. Hasil penelitian
menyatakan bahwa pada sampel minyak goreng kemasan dan minyak goreng
curah memiliki kualitas yang berbeda dari sebelum dipakai dan setelah dipakai.
Setelah dilakukan pemurnian pun masih ada beberapa sampel yang belum
memenuhi standar SNI
Tidak tersedia versi lain