Text
EFEK ANTIHIPERURISEMIA KOMBINASI EKSTRAK DAUN SIDAGURI (Sida rhombifolia L.) DAN RIMPANG JAHE MERAH (Zingiber officinale var. rubrum) PADA MENCIT YANG DIINDUKSI KALIUM OKSONAT
(A) TIKA NOPIANTI (2018210085)
(B) EFEK ANTIHIPERURISEMIA KOMBINASI EKSTRAK DAUN SIDAGURI
(Sida rhombifolia L.) DAN RIMPANG JAHE MERAH (Zingiber officinale var.
rubrum.) PADA MENCIT YANG DI INDUKSI KALIUM OKSONAT
(C) xiv + 85 halaman; 5 tabel; 6 gambar; 20 lampiran
(D) Kata kunci: ekstrak daun sidaguri, rimpang jahe merah, aktivitas anti-
hiperurisemia, asam urat
(E) Hiperurisemia merupakan keadaan terjadinya peningkatan kadar asam urat diatas
normal. Penelitian sebelumnya secara invitro melaporkan bahwa kombinasi daun
sidaguri (Sida rhombifolia L.) dan rimpang jahe merah (Zingiber officinale var. rubrum)
mengandung senyawa flavonoid yang berkhasiat sebagai antihiperurisemia yang
menghambat enzim xantin oksidase. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek
kombinasi ekstrak daun sidaguri dan rimpang jahe merah pada mencit hiperurisemia.
Penelitian ini menggunakan metode induksi kalium oksonat dengan mencit yang dibagi
menjadi 7 kelompok yaitu kelompok normal, negatif, positif, dan kombinasi ekstrak
dosis 50, 100, 200, dan 400 mg/kgBB. Masing-masing kelompok terdiri dari 6 ekor
mencit. Kadar asam urat mencit diukur pada hari ke-0, 7, dan 14 dengan menggunakan
metode kolometrik enzimatik. Data kadar asam urat kemudian dianalisis menggunakan
analisa statistik ANOVA satu arah dan dilanjutkan dengan uji BNT. Hasil penelitian
berdasarkan analisis statistik ANOVA satu arah kombinasi ekstrak dengan dosis 50,
100, 200 dan 400 mg/kgBB mempunyai hasil yang berbeda bermakna dengan nilai p =
0.000 < α 0,05 yang berarti kadar asam urat pada dosis tersebut mengalami penurunan
setelah diberi terapi. Hasil Analisa BNT menunjukkan semua kelompok memiliki hasil
berbeda bermakna dengan kelompok negatif (p < 0,05), serta kelompok dosis 400
mg/kgBB memiliki hasil tidak berbeda bermakna dengan kelompok positif (p > 0,05).
Berdasarkan data tersebut, dapat disimpulkan bahwa kombinasi ekstrak 50, 100, 200,
dan 400 mg/kgBB mempunyai kemampuan untuk menurunkan kadar asam urat mencit
yang diinduksi kalium oksonat dan kombinasi ekstrak dosis 400 mg/kgBB merupakan
dosis yang paling efektif dalam menurunkan kadar asam urat pada mencit.
(F) Daftar rujukan: 37 buah (1991-2021)
(G) apt. Sarah Zaidan, S.Si., M.Farm; Prof. Dr. apt. Syamsudin M.Biomed
(H) 2022
Tidak tersedia versi lain