Text
EVALUASI PENGGUNAAN ANTI BIOTIK PADA ANAK PENDERITA LEUKIMIA DENGAN DEMAM NEUTROPENIA YANG DIRAWAT DI RSPAD GATOT SUBROTO
ABSTRAK
(A) YUNIAR AYUDINA (2015210273)
(B) EVALUASI PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA ANAK PENDERITA
LEUKEMIA DENGAN DEMAM NEUTROPENIA YANG DIRAWAT DI
RSPAD GATOT SOEBROTO
(C) xiv + 89 halaman; 16 tabel; 4 gambar; 9 lampiran
(D) Kata kunci: Leukemia, Neutropenia, Demam neutropenia, Evaluasi Penggunaan
Antibiotik
(E) Infeksi bakteri merupakan salah satu penyebab kematian pada penderita
leukemia anak, karena pasien dengan penyakit keganasan pada umumnya sangat
rentan terhadap infeksi akibat penurunan daya tahan tubuh karena penggunaan
sitostatika. Salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan pemberian
antibiotik secara empirik. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi
penggunaan antibiotik pada anak penderita leukemia dengan demam neutropenia
yang dirawat di RSPAD Gatot Soebroto. Penelitian ini merupakan penelitian
non-eksperimental secara observasi dengan pengambilan data secara retrospektif
dari rekam medik pasien pada periode Januari-Desember 2017-2018 yang
kemudian dianalisis secara deskriptif berdasarkan guideline Pedoman Pelayanan
Medis yang dibuat oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia dan pustaka British
National Formulary for Children 2018-2019. Subyek yang memenuhi kriteria
inklusi adalah pasien leukemia anak (usia ≤17 tahun) yang menerima kemoterapi
dan didiagnosis mengalami demam neutropenia setelah pemberian kemoterapi
dengan nilai ANC ≤1000 sel/mm3 dan menerima terapi antibiotik. Pada
penelitian ini terdapat 29 pasien anak dengan demam neutropenia yang sesuai
dengan kriteria inklusi. Jenis antibiotik yang paling banyak digunakan adalah
cefotaxime (89,66%). Rute pemberian yang paling banyak digunakan adalah
secara intravena (97,22%). Dosis pemberian yang sesuai dengan BNFC
(55,17%) dan yang tidak sesuai (79,31%). Outcome terapi berhasil (41,38%) dan
tidak berhasil (58,62%). Secara keseluruhan, pemilihan antibiotik yang
digunakan pada anak penderita leukemia dengan demam neutropenia sudah
sesuai dengan guideline yang digunakan dalam penelitian ini, namun pencapaian
keberhasilan terapi lebih ditentukan dari kondisi klinis pasien.
(F) Daftar rujukan: 27 buah (2003-2018)
(G) Hesty Utami R S.Farm., M.Clin.Pharm., PhD., Apt
Drs. Sutarno M.Si., Apt
(H) 2020
Tidak tersedia versi lain