Text
UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL 70% DAGING BUAH PISANG AMBON, CAVENDISH DAN RAJA SEREH DENGAN METODE PEREDAMAN RADIKAL BEBAS DPPH
ABSTRAK
(A) FREDRIKA NATASHYA (2015210085)
(B) UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL 70% DAGING BUAH PISANG AMBON, CAVENDISH DAN RAJA SEREH DENGAN METODE PEREDAMAN RADIKAL BEBAS DPPH
(C) xiv + 88 halaman; 10 tabel; 10 gambar; 14 lampiran
(D) Kata kunci: Pisang ambon, cavendish, raja sereh, antioksidan, DPPH
(E) Pisang merupakan salah satu buah yang mudah dijumpai di Indonesia, dan banyak dikonsumsi masyarakat. Di Indonesia terdapat banyak jenis pisang, baik yang dikonsumsi secara langsung ataupun diolah terlebih dahulu. Buah pisang diketahui memiliki vitamin C dan flavonoid dan dapat mengindikasikan adanya aktivitas antioksidan. Tujuan penelitian ini adalah memperoleh nilai aktivitas antioksidan yang terdapat pada ekstrak etanol 70% tiga jenis pisang, yaitu pisang ambon, cavendish, dan raja sereh dengan menggunakan metode peredaman rasikal bebas DPPH serta vitamin C sebagai kontrol positif, kemudian serapannya diukur dengan spektrofotometer cahaya tampak. Dilakukan penapisan fitokimia terhadap simplisia dan ekstrak ketiga jenis pisang dan uji antioksidan pada ekstrak ketiga jenis pisang. Hasil penapisan menujukkan ketiga jenis pisang mengandung flavonoid, saponin, dan triterpenoid. Hasil uji aktivitas antioksidan (IC50) pada daging buah pisang ambon, cavendish dan raja sereh berturut-turut adalah 211,51, 225,12 dan 209, 94 bpj. Hasil tersebut menunjukkan ketiga jenis pisang memiliki aktivitas antioksidan dengan intensitas sedang. Berdasarkan uji statistik ANOVA terhadap nilai IC50 terdapat perbedaan bermakna (p > 0,05) antara pisang ambon dan raja sereh, dan pada pisang cavendish tidak berbeda bermakna (p < 0,05) dengan keduanya.
(A) Daftar rujukan : 26 buah (1987-2017)
(F) Dra. Setyorini Sugiastuti, M. Si., Apt.
(G) 2019
Tidak tersedia versi lain