Pelayanan kefarmasian di apotek di beberapa wilayah Indonesia masih rendah, dan hal ini tidak sebanding dengan pertumbuhan pendirian apotek yang terus meningkat. Empat sub-bidang yang termasuk ke dalam pelayanan kefarmasian, meliputi standar pelayanan obat non resep, pelayanan KIE, standar pelayanan obat resep serta pengelolaan obat di apotek. Penelitian Cross Sectional, dilaksanakan di wil…
Peningkatan jumlah rumah sakit di DKI Jakarta dari tahun 2018-2020 diiringi dengan peningkatan persaingan antar rumah sakit yang mengharuskan RSU Kartini mengembangkan strategi untuk meningkatkan kepuasan dan loyalitas pasien agar dapat bersaing dengan rumah sakit lain. Penelitian ini dimaksudkan untuk menganalisis konseling Apoteker, ketersediaan obat, dan kualitas pelayanan kefarmasian se…
Prevalensi tuberkulosis (TB) di pusat gugus Tanimbar Selatan (PKM/PKM Saumlaki) dan di pusat gugus Tanimbar Utara (PKM Larat) di Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) memerlukan keterlibatan Apoteker dalam pelayanan pasien TB. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh edukasi dan monitoring pengobatan tuberkulosis pada PKM dengan intervensi Apoteker (PKM Saumlaki) dan PKM tanpa inter…
Prevalensi penderita diabetes melitus di Indonesia mencapai 14 juta jiwa pada tahun 2006, dan hanya 30% yang berobat secara rutin. Rendahnya kepatuhan berobat diantaranya disebabkan karena pengobatan yang lama dan kompleks serta kurangnya pemahaman terhadap instruksi pengobatan. Fenomena ini juga menjadi permasalahan utama bagi Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan (BPJS), karena rendahnya…
Kebiasaan merokok merupakan salah satu kebiasaan tidak sehat yang potensial menimbulkan penyakit kronis, seperti Diabetes Melitus tipe 2, penyakit kardiovaskular, penyakit jantung koroner, kanker paru dan penyakit pernafasan kronis. Masih banyaknya mahasiswa yang merokok di Universitas Pancasila, memerlukan pendekatan seperti adanya edukasi apoteker terhadap upaya berhenti merokok. Perila…