Text
PENGEMBANGAN HAIR TONIK KOMBINASI EKSTRAK ETANOL DAUN PANDAN WANGI (Pandanus amaryllifolius Roxb.) DAN DAUN LIDAH MERTUA (Sansevieria trifasciata Prain.)
PENGEMBANGAN HAIR TONIK KOMBINASI EKSTRAK ETANOL DAUN PANDAN WANGI (Pandanus amaryllifolius Roxb.) DAN DAUN LIDAH MERTUA (Sansevieria trifasciata Prain.)
ABSTRAK
Masalah kerontokan menyebabkan terjadinya kebotakan yang menjadi masalah umum, menyebabkan kecemasan dan stres untuk setiap individu. Produk kosmetik untuk memecahkan masalah rambut rontok serta kebotakan banyak dikembangkan berasal dari produk-produk sintetis yang dapat menimbulkan efek samping. Hasil penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun pandan wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb.) dan daun lidah mertua (Sansevieria trifasciata Prain.) mempercepat pertumbuhan rambut kelinci. Tujuan penelitian ini untuk memperoleh sediaan kombinasi ekstrak daun pandan wangi dan daun lidah mertua dalam bentuk sediaan tonik rambut untuk meningkatkan pertumbuhan rambut. Kedua ekstrak tersebut diperoleh dengan cara maserasi menggunakan pelarut etanol 70%. Sediaan uji dibuat dengan mengkombinasikan kedua ekstrak pada konsentrasi 5% dengan perbandingan ekstrak daun pandan wangi dan daun lidah mertua 1:1, 2:3 dan 3:2. Uji aktivitas kombinasi pada penelitian ini mengacu pada metode yang dilakukan oleh Tanaka et al. Hasil menunjukkan bahwa kombinasi ekstrak daun pandan wangi dan daun lidah mertua dengan kombinasi 3:2 memiliki aktivitas pertumbuhan rambut yang paling baik. Kombinasi terbaik selanjutnya dibuat sediaan tonik rambut dengan bahan tambahan etanol 96%, propilen glikol, mentol, metil paraben, Na2EDTA, natrium metabisulfit dan aquadest. Dalam pengujian aktivitas pertumbuhan rambut ini sediaan tonik ekstrak kombinasi dibandingkan dengan basis tonik rambut, kontrol normal dan minoxidil 5%. Hasil uji aktivitas menunjukkan bahwa tonik rambut mempunyai aktivitas yang tidak berbeda dengan kontrol positif pada minggu ke 3 dan ke 4. Uji stabiitas secara fisik dilakukan selama 3 bulan pada suhu 2±2 0C, 25±2 0C dan 40±2 0C. Uji iritasi akut dermal diketahui bahwa ekstrak tunggal daun pandan wangi dan daun lidah mertua masing-masing indeks iritan ringan (0,5-1,9), sedangkan ekstrak, sediaan tonik dan basis tonik mempunyai indeks iritasi sangat ringan (0,0-0,04). Hasil uji cemaran mikroba dengan Metode Angka Lempeng Total setelah penyimpanan uji stabilitas adalah 0 koloni/ml sehingga memenuhi memenuhi persyaratan sediaan kosmetik koloni
Tidak tersedia versi lain