Text
PENGARUH EKSTRAK DAUN SIRIH MERAH (Pipercrocatum Ruiz & Pav)TERHADAP EDEMA KAKI DAN KADAR MDA TIKUS PUTIHrnTERINDUKSI MONOSODIUM URATE
ABSTRAKrn(A) STEVEN (2011210240)rn(B) PENGARUH EKSTRAK DAUN SIRIH MERAH (Pipercrocatum Ruiz & Pav)rnTERHADAP EDEMA KAKI DAN KADAR MDA TIKUS PUTIHrnTERINDUKSI MONOSODIUM URATErn(C) x + 75 halaman; 10 tabel; 6 gambar; 23 lampiranrn(D) Kata kunci: Daun sirih merah, Piper crocatum Ruiz & Pav,rnEdema , Monosodium Urat, MDArn(E) Peningkatan kadar asam urat serum kronis, berakibat penumpukan kristal asam urat pada berbagai bagian tubuh yang disebut dengan tophi. Tophi menyebabkan inflamasi lokal sehingga terjadi artritis gout. Neutrofil terakumulasi pada jaringan terinflamasi kemudian aktif memfagosit kristal asam urat. Salah satu dampak fagositosis neutrofil yaitu membranolisis yang menghasilkan MDA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya aktivitas antiinflamasi ekstrak daun sirih merah dengan metode edema buatan dan kristal monosodium urate sebagai induktor serta mengetahui adanya aktivitas antioksidan ekstrak pada kondisi inflamasi. Pada penelitian ini, daun sirih merah dimaserasi dengan etanol 70%. Uji antiinflamasi menggunakan pletismometer sebagai alat ukur volume kaki tikus. Pengukuran MDA menggunakan metode TBARS. Ekstrak dosis 50; 100; 200 mg/kgBB mampu menghambat edema sebesar 22,21%, 13,34%, 73,61% dan kontrol positif Natrium diklofenak mempunyai daya hambat edema sebesar 57,25%. Kondisi inflamasi menunjukkan terjadinya peningkatan kadar MDA mencapai 0,3381±0,0889 nmol/mL dimana kadar MDA kelompok normal adalah 0.0525±0.0041 nmol/mL. Pemberian berbagai variasi dosis ekstrak mampu menurunkan kadar MDA secara signifikan dibanding dengan kontrol negatif (P
Tidak tersedia versi lain