Text
UJI AKTIVITAS ANTIPLASMODIUM SECARA IN VITRO TERHADAP EKSTRAK TERSTANDAR DARI LIMA DAUN TANAMAN PADA KULTUR Plasmodium falcifarum STRAIN 3D7
ABSTRAKrn(A). NITA KARNAWASITA (2011210174)rn(B). UJI AKTIVITAS ANTIPLASMODIUM SECARA IN VITRO TERHADAP EKSTRAK TERSTANDAR DARI LIMA DAUN TANAMAN PADA KULTUR Plasmodium falcifarum STRAIN 3D7rn(C). xii + 46 halaman; 1 tabel; 10 gambar; 7 lampiranrn(D). Kata kunci : Plasmodium falcifarum, in vitro, antiplasmodium, pulai (Alstonia scolaris), meniran (Phyllanthus ninuri), insulin (Smallanthus sonchifolius), johar (Cassia siamea), sambiloto (Andrographis paniculata)rn(E). Salah satu cara untuk mengatasi resistensi Plasmodium falcifarum terhadap obat antimalaria adalah melalui eksplorasi senyawa aktif dari tanaman obat yang secara tradisional digunakan masyarakat untuk mengobati malaria di berbagai daerah endemik. Pada penelitian sebelumnya telah dilakukan kajian etnofarmakologi yang dilakukan di wilayah Sei Kepayang, kabupaten Asahan, Sumatra Utara, enam belas tanaman obat telah berhasil diinventarisasi yang digunakan sebagai antimalaria. Lima tanaman diantaranya adalah pulai (Alstonia scolaris), meniran (Phyllanthus ninuri), insulin (Smallanthus sonchifolius), johar (Cassia siamea), dan sambiloto (Andrographis paniculata) yang kemudian pada penelitian ini dilakukan uji aktivitas antiplasmodium secara in vitro. Penelitian ini bertujuan untuk meguji aktivitas antiplasmodium dari kelima ekstrak tersebut dengan cara mengkultur P.falcifarum menggunakan metode candle jar dan uji aktivitas antiplasmodium dilakukan dengan metode mikrokultur secara in vitro. Aktivitas antiplasmodium dinyatakan dengan nilai inhibition concentration (IC50) yaitu kemampuan menghambat 50% pertumbuhan Plasmodium. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai IC50 pada ekstrak pulai, meniran, insulin, johar dan sambiloto secara berturut-turut sebesar 7,35x10-3 μg/mL; 12,30x10-3 μg/mL; 2,20x10-3 μg/mL; 7,22x10-6 μg/mL dan 7,73x10-9 μg/mL. Disimpulkan bahwa dari kelima ekstrak tersebut mempunyai aktivitas sebagai antiplasmodium yang sangat bersifat aktif dalam menghambat pertumbuhan P.falcifarum.rn(F). Daftar Pustaka : 24 ( 1999-2014 )rn(G). Prof. Dr. Syamsudin, M.Biomed.,Apt.rn(H). 2015
Tidak tersedia versi lain