Text
PERAN APOTEKER PADA PENGGUNAAN OBAT DI BANGSAL PENYAKIT DALAM RSUP PERSAHABATAN
ABSTRAK
(A) FARISA LUTHFIANA (2013210079)
(B) PERAN APOTEKER PADA PENGGUNAAN OBAT DI BANGSAL PENYAKIT DALAM RSUP PERSAHABATAN
(C) x + 45 halaman; 2017; 5 tabel; 3 gambar; 8 lampiran.
(D) Kata kunci: Apoteker, masalah terkait obat, bangsal penyakit dalam.
(E) Masalah terkait obat merupakan kejadian atau keadaan yang melibatkan terapi obat baik aktual atau potensial yang dapat mengganggu hasil terapi yang diharapkan. Pelayanan kefarmasian merupakan suatu tugas dari farmasis klinis dengan tujuan untuk memaksimalkan terapi pengobatan dan meminimalisir terjadinya masalah terkait obat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran apoteker dalam penggunaan obat dan besar penerimaan rekomendasi apoteker kepada dokter di Bangsal Penyakit Dalam RSUP Persahabatan Periode November-Desember 2017. Penelitian ini bersifat observasi yang menggunakan metode cross sectional, dimana data yang diperoleh kemudian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian ditemukan 83 peran yang dilakukan apoteker dalam penggunaan obat. Peran tersebut antara lain memberikan informasi obat kepada dokter 36%, memberikan rekomendasi 34%, melakukan pemantauan terapi obat 22%, melakukan edukasi pasien 5%, dan melakukan konfirmasi obat kepada penulis resep 3%. Hasil penerimaan rekomendasi apoteker kepada dokter sebesar 96.43%. Penelitian ini menyimpulkan bahwa apoteker memiliki peran penting dalam penggunaan obat di Bangsal Penyakit Dalam dan penerimaan dokter terhadap rekomendasi apoteker dalam penggunaan obat pada Bangsal Penyakit Dalam RSUP Persahabatan sangat tinggi.
(F) Daftar rujukan : 18 (2000 – 2016)
(G) Hesty Utami R., S.Farm., M.Clin., Ph.D., Apt.; Atika Vitasari, S.Farm., M.Farm.Klin., Apt.
(H) 2017
Tidak tersedia versi lain