Text
ANALISIS PROFIL KUALITATIF EKSTRAK AIR DAN ETANOL 70% DAUN JATI BELANDA (Guazuma ulmifolia Lam.) DENGAN METODE KROMATOGRAFI LAPIS TIPIS DAN KEMOMETRIK
ABSTRAK
(A) DIYANATUL MULTAZAMAH (2013210061)
(B) ANALISIS PROFIL KUALITATIF EKSTRAK AIR DAN ETANOL 70% DAUN JATI BELANDA (Guazuma ulmifolia Lam.) DENGAN METODE KROMATOGRAFI LAPIS TIPIS DAN KEMOMETRIK
(C) xiii + 94 halaman; 10 tabel; 19 Gambar; 14 lampiran
(D) Kata kunci : KLT, daun jati belanda, ImageJ, kemometrik, PCA, PLS-DA.
(E) Daun jati belanda merupakan tanaman obat yang secara empiris digunakan sebagai obat tradisional. Ekstrak air dan etanol 70% daun jati belanda memiliki klaim khasiat yang berbeda yaitu ekstrak air berfungsi sebagai antiobesitas dan ekstrak etanol 70% digunakan sebagai antioksidan, sehingga untuk menjamin mutu, keamanan, dan khasiat obat herbal, dapat ditentukan menggunakan pola sidik jari kromatografi dan kemometrik. Telah dilakukan penelitian untuk membedakan profil ekstrak air dan etanol 70% daun jati belanda berdasarkan analisis KLT dan kemometrik. Hasil analisis KLT menunjukkan bahwa profil ekstrak air dan etanol 70% daun jati belanda sudah memberikan perbedaan pada pengamatan sinar UV 254, UV 366 nm sebelum derivatisasi, dan UV 366 nm setelah derivatisasi. Hasil analisis KLT kemudian dilanjutkan dengan analisis kemometrik. Hal ini dapat dilihat dari hasil analisis PCA dan PLS-DA menggunakan program The Unscrambler 9.7. Analisis PCA dari sampel daun jati belanda diperoleh PC total dengan hasil terbaik pada panjang gelombang 366 nm sebesar 74% dan hasil analisis PLS-DA terbaik pada panjang gelombang 366 nm setelah derivatisasi diperoleh R2 = 0,9664 dan nilai RMSEC = 0,0775. Hasil analisis, dapat disimpulkan bahwa ekstrak air dan etanol 70% daun jati belanda dapat dibedakan melalui KLT dan diperjelas perbedaannya melalui analisis PCA dan PLS-DA.
(F) Daftar rujukan : 34 literatur (1989-2017)
(G) Dr.rer.nat. James M. Sinambela, Apt.
Ujiatmi Dwi Marlupi, S.Si., M. Si
(H) 2017
Tidak tersedia versi lain