Text
SINTESIS ADSORBEN SELULOSA ALAMI DENGAN STIRENA, ASAM AKRILAT DAN METIL METAKRILAT SERTA APLIKASINYA DALAM BIDANG PENGOLAHAN LIMBAH
ABSTRAK
(A). KANISIUS ESPERANUS METKONO (2013210111)
(B). SINTESIS ADSORBEN SELULOSA ALAMI DENGAN STIRENA, ASAM
AKRILAT DAN METIL METAKRILAT SERTA APLIKASINYA DALAM
BIDANG PENGOLAHAN LIMBAH
(C). VIII + 70 ; 13 tabel; 15 gambar ; 15 lampiran
(D). Kata kunci : adsorbsi, adsorben selulosa-g-asamakrilat-stirena, adsorben
selulosa-g-metilmetakrilat, logam berat Mn (II)
(E). Selulosa mengandung gugus hidroksil yang dapat dimanfaatkan sebagai
adsorben penyerap ion logam berat. Pencangkokan dengan monomer seperti
asam akrilat dan metil metakrilat bertujuan untuk meningkatkan kemampuan
adsorbsi adsorben selulosa. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan
adsorben dari selulosa yang memiliki kapasitas adsorbsi lebih baik. Penelitian
didahului dengan melakukan pencangkokan stirena 1%: asam akrilat dan metil
metakrilat pada selulosa menggunakan radiasi gamma dan berkas elektron.
Setelah proses tersebut diperoleh selulosa-g-AA-STI dan selulosa-g-MMA.
Kemudian selulosa-g-AA-STI dan selulosa-g-MMA ditentukan kemampuan
adsorbsinya terhadap ion logam Mn(II) pada berbagai suasana pH untuk
memperoleh pH optimum. Pada hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi
optimum adsorbsi berada pada pH 7 untuk masing-masing adsorben. Adsorbsi
terhadap ion logam Mn(II) mengikuti model isotherm adsorbsi Langmuir.
Adsorben juga diuji kapasitas adsorbsi maksimumnya dimana pada pengujian
diperoleh kapasitas adsorbsi maksimum selulosa-g-AA-STI sebesar
438,5891mg/L dan kapasit asadsorbsi maksimum selulosa-g-MMA 604,8938
mg/L.
(F). Daftar rujukan : 28 buah (1990-2016)
(G). Dra. Hindra Rahmawati, M.Si., Apt. ; Dr.Ir. Meri Suhartini, M.Si.
(H). 2017
Tidak tersedia versi lain