Text
FORMULASI SEDIAAN EMULGEL ANTI JERAWAT DARI MINYAK ATSIRI TIMI HERBA (Thymus vulgaris L) DENGANrnVARIASI KONSENTRASI GELLING AGENT
ABSTRAKrn(A) RANI SOLIHATI AZMATUN (2010210223)rn(B) FORMULASI SEDIAAN EMULGEL ANTI JERAWAT DARIrnMINYAK ATSIRI TIMI HERBA (Thymus vulgaris L) DENGANrnVARIASI KONSENTRASI GELLING AGENTrn(C) xii + 100 halaman; 2015; 24 tabel; 9 gambar; 20 lampiranrn(D) Kata kunci: Minyak timi, karbomer 940, emulgel, antijerawatrn(E) Minyak timi (Thymus vulgaris L.) telah banyak diteliti memiliki efekrnfarmakologi yang menguntungkan, salah satunya adalah sebagairnantibakteri terhadap bakteri penyebab jerawat Propionibacetrium acnes.rnDalam penelitian ini dibuat sediaan dari minyak timi yang mudah danrnnyaman diaplikasikan ke permukaan kulit sebagai pengobatan jerawatrnyaitu emulgel. Minyak timi diuji aktivitas antibakterinya, selanjutnyarnkonsentrasi minyak timi yang diperoleh dimasukan dalam formularnemulgel. Pembuatan emulgel dilakukan dengan mencampurkan fasernemulsi dan gel dengan perbandingan tertentu. Sediaan emulgel yangrndibuat sebanyak tiga formula yang mengadung minyak timi 2,5% danrnkarbomer 940 dengan variasi konsentrasi (0,5; 1,25; 2)%. Ketiga formularntersebut dilakukan uji aktivitas antibakteri. Dari hasil pengujian aktivitasrnminyak timi diperoleh bahwa pada konsentrasi 2,5% memberikan DDHrn14,75 ± 0,35 mm, dosis selanjutnya dimasukan dalam ketiga formula.rnDari ketiga formula diperoleh bahwa formula I yang memiliki DDHrnoptimum sebesar 12 mm . Formula I selanjutnya dilakukan evaluasi danrnuji stabilitas selama 2 bulan pada suhu kamar (30º ± 2ºC) dan suhurndipercepat (40º ± 2ºC) yang meliputi pemeriksaan organoleptik, tipernemulsi, ukuran partikel, viskositas, pH, daya sebar, dan DDH. Dari hasilrnuji didapat bahwa formula I menghasilkan sediaan yang stabil denganrnsediaan berwarna gading, aroma minyak timi, tipe M/A, peningkatanrndaya sebar 24,33-30,50 cm², viskositas 125000-150000 cPs, ukuranrnglobul 40-48 μm, pH 5,98-6,58 dan DDH 12-14 mm. Dapat disimpulkanrnformula 1 stabil fisik dan kimia, dan mengalami peningkatan aktivitasrnantibakteri selama 2 bulan masa penyimpanan.rn(F) Daftar Rujukan : 29 buah (1982-2014)rn(G) Drs. Kosasih, M.Sc.,Apt.rn(H) 2015
Tidak tersedia versi lain