Text
PRODUKSI DAN KARAKTERISASI EKSOPOLISAKARIDA DARI Lactobacillus plantarum MELALUI MODIFIKASI MEDIA PERTUMBUHAN MENGGUNAKAN WHEY
ABSTRAK
(A). DEVINA RIZKI RAMADHANI (2012210080)
(B). PRODUKSI DAN KARAKTERISASI EKSOPOLISAKARIDA DARI Lactobacillus plantarum MELALUI MODIFIKASI MEDIA PERTUMBUHAN MENGGUNAKAN WHEY
(C). xiv + 83 Halaman: 12 Tabel: 15 Gambar: 20 Lampiran
(D). Kata kunci : Eksopolisakarida, lactobacillus plantarum, karakterisasi, whey
(E). Eksopolisakarida merupakan polimer gula dengan bobot molekul tinggi yang disekresikan oleh mikroorganisme ke lingkungan eksternalnya. Dalam upaya meningkatkan produksi eksopolisakarida yang dihasilkan dari Lactobacillus plantarum perlu adanya penambahan whey sebagai sumber nutrisi kedalam media pertumbuhan yang digunakan. Eksopolisakarida diperoleh dari hasil sentrifugasi media pertumbuhan dengan penambahan beberapa variasi konsentrasi whey pada kecepatan 6000 rpm selama 15 menit. Endapan hasil produksi kemudian dikeringkan pada suhu 400C selama lebih kurang 4 jam, sehingga diperoleh eksopolisakarida crude yang ditetapkan bobotnya secara gravimetri. Bobot rata-rata eksopolisakarida crude (gram/100ml) yang diperoleh dari kelompok dengan penambahan konsentrasi whey 75% pada media MRS (19,71 ± 0,51) lebih tinggi dibanding kelompok dengan penambahan konsentrasi whey 0% (13,17 ± 0,49), 25% (14,77 ± 0,40), 50% (16,07 ± 0,59) dan 100% (16,73 ± 0,60). Media MRS yang mengandung 75% larutan whey menghasilkan produk eksopolisakarida crude yang optimal, serta menghasilkan kadar glukosa tertinggi yaitu sebesar 39,15% menggunakan metode spektrofotometri dan 41,30% menggunakan metode KCKT. Hasil identifikasi dengan menggunakan FTIR dan KCKT menunjukkan bahwa monomer senyawa eksopolisakarida yang dihasilkan adalah glukosa.
(F). Daftar rujukan: 41 buah (1980-2015)
(G ) Dra. Zuhelmi Aziz,M.si,Apt. ; Dra. Kusmiati, MSi
(H). 2016
Tidak tersedia versi lain