Text
Formulasi Gel Pembersih Gigi Ekstrak Propolis (Apis mellifera Ligustica) Dengan Iota Karaginan Sebagai Pembentuk Gel
ABSTRAKrnrn(A) RETNO APRILIANTI (2004210162)rnrn(B) FORMULASI GEL PEMBERSIH GIGI EKSTRAK PROPOLIS (Apis mellifera Ligustica) DENGAN IOTA KARAGINAN SEBAGAI PEMBENTUK GELrnrn(C) xv + 114 halaman; 2009; 36 Tabel; 28 Gambar; 17 lampiranrnrn(D) Kata kunci: ekstrak propolis, gel pembersih gigi, iota karaginanrnrn(E) Ekstrak propolis (Apis mellifera Ligustica) digunakan untuk mencegah karies gigi, karena mengandung flavonoid yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans yang dapat menyebabkan karies. Berdasarkan khasiat ekstrak propolis terhadap gigi tersebut, diformulasikan sediaan gel pembersih gigi yang mengandung ekstrak propolis (Apis mellifera Ligustica). Karaginan biasanya digunakan sebagai bahan pengental, pembentuk gel dan pengemulsi. Iota karaginan dalam penelitian ini digunakan sebagai pembentuk gel karena bersifat larut dalam air panas, stabil dalam asam, menghasilkan tekstur gel yang elastis dan bening. Pada penelitian ini diformulasikan gel pembersih gigi yang mengandung ekstrak propolis (Apis mellifera Ligustica) 1 % dan iota karaginan sebagai pembentuk gel dengan konsentrasi 0,2%; 0,4%; 0,6%; 0,8% dan 1%. Gel yang terbentuk dievaluasi pada suhu kamar dan 40OC stabilitas fisiknya meliputi pengamatan homogenitas, perubahan warna, sineresis, tinggi busa, viskositas, sifat alir dan pH tiap minggu selama 8 minggu. Hasil penelitian menunjukkan sediaan homogen, tidak terjadi perubahan warna, tidak mengalami sineresis, viskositas 294000-912000 cPs dengan sifat alir adalah tiksotropi pseudoplastis dan pH 6,88-6,36. Disimpulkan bahwa iota karaginan dapat dibuat menjadi sediaan gel pembersih gigi dari ekstrak propolis dengan konsentrasi 1% dan dihasilkan gel yang stabil secara fisik dan pH.rnrn(F) Daftar rujukan: 44 buah (1970-2008)rnrn(G) Prof. Dr. Benny Logawa, Apt.rn
Tidak tersedia versi lain