Text
Pengaruh Konsentrasi Kolesterol Dan PEG 4000 Terhadap Stabilitas Fisik Liposom Deksametason
ABSTRAKrnrnrn(A) RESTIAWATI (2004210161)rnrn(B) PENGARUH KONSENTRASI KOLESTEROL DAN PEG 4000 TERHADAP STABILITAS FISIK LIPOSOM DEKSAMETASON.rnrn(C) xii + 85 halaman; 2009; 22 tabel; 49 gambar; 20 lampiran. rn rn(D) Kata kunci : kolesterol, PEG 4000, liposom, deksametason, rancangan penelitian desain faktorial 22.rnrn(E) Deksametason merupakan salah satu obat kortikosteroid yang digunakan untuk mengatasi eksem secara topikal dalam bentuk krim atau salep. Pada penggunaan lebih dari 1 tahun dengan konsentrasi lebih dari 0,1 % , sering menimbulkan berbagai efek samping pada kulit diantaranya atrofi, striae, masking effect dan telengaiectasia. Untuk mengatasi hal tersebut maka deksametason diformulasikan dalam sistem pembawa liposom. Telah dilakukan penelitian formulasi liposom deksametason metode lapis tipis menggunakan rancangan penelitian desain faktorial 22 (kombinasi kolesterol dan PEG 4000) dengan respon pergeseran ukuran partikel dan penurunan persentase jeratan deksametason. Tujuan penelitian untuk melihat pengaruh kolesterol dan PEG 4000, serta interaksinya terhadap stabilitas fisik liposom deksametason yang meliputi pergeseran ukuran partikel dan penurunan persentase jeratan yang disimpan pada suhu 4ºC dan suhu kamar (28-30ºC), serta mengetahui area komposisi optimum campuran tersebut yang dapat menghasilkan sifat fisik liposom yang memenuhi persyaratan mutu fisik. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa terjadi pergeseran ukuran partikel dan terjadi penurunan persentase jeratan liposom deksametason yang disimpan pada suhu 4ºC dan suhu kamar (28-30ºC) pada bulan 0, 1, 2 dan 3. Berdasarkan analisis statistik desain faktorial 22 pada program MINITAB 15 menunjukkan bahwa kolesterol memberi efek meningkatkan pergeseran ukuran partikel, sedangkan PEG 4000 memberi efek mengurangi pergeseran ukuran partikel pada suhu 4ºC dan pada suhu kamar (28-30ºC). PEG 4000 memberi efek meningkatkan penurunan persentase jeratan, sedangkan kolesterol memberi efek mengurangi penurunan persentase jeratan pada suhu 4ºC dan pada suhu kamar (28-30ºC). Hasil optimasi dengan contour plot super imposed diperoleh komposisi optimum kolesterol sebesar 30% dan PEG 4000 sebesar 3% untuk menghasilkan sistem liposom yang memenuhi persyaratan mutu fisik.rnrn(F) Daftar Rujukan : 42 buah (1981-2008)rnrn(G) Drs. M. F. Arifin, M.Si., Apt.; Dra. Liliek Nurhidayati, M.Si., Apt.rn
Tidak tersedia versi lain