Text
Pengaruh Penembahan Ekstrak Dan Jus Herba Seledri (Apium graveolens L.) Terhadap Stabilitas Fisik Sediaan Creambath
ABSTRAKrnrnrnrnrn(A). DIANE LYDIA (2004210037)rnrn(B). PENGARUH PENAMBAHAN EKSTRAK DAN JUS HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) TERHADAP STABILITAS FISIK SEDIAAN CREAMBATH.rnrn(C). xiv + 80 Halaman: 2008 : 39 tabel: 45 gambar: 13 lampiranrnrn(D). Kata Kunci : Ekstrak dan Jus Herba Seledri, Creambath, Pengaruh terhadap stabilitas formularnrn(E). Herba seledri mengandung apiin yang berkhasiat sebagai penyubur pada rambut. Berdasarkan empiris, herba seledri digunakan dalam bentuk jus tetapi tidak stabil dan tidak praktis. Pada penelitian ini terdapat variasi konsentrasi antara ekstrak herba seledri (0,51-0,64%) dan jus herba seledri (13,78-17,5%) dibuat sediaan creambath untuk melihat perbedaan ekstrak dan jus dalam creambath. Creambath dibuat dengan metode peleburan, fase minyak dileburkan, kemudian ditambahkan fase air, setelah homogen ditambahkan ekstrak atau jus herba seledri. Creambath yang dihasilkan dievaluasi meliputi organoleptik, homogenitas, tipe krim, kemampuan menyebar, viskositas dan sifat alir, ukuran partikel dan pH. Hasil evaluasi menunjukan sediaan ini warna hijau muda sampai hijau dan homogen tidak terjadi perubahan selama 8 minggu. Tipe krim: tipe M/A. Kemampuan menyebar antara 1256.00-5407.00 mm2. Viskositas antara 9200-34000 cps. Sifat alir: tiksotropik. Ukuran partikel antara 23.45- 31.46. pH antara 3.67-4.44. Dari ke empat formula tersebut berdasarkan evaluasi, formula yang stabil adalah Formula III.Pada formula III didapat hasil evaluasi tipe krim M/A, kemampuan menyebar antara 1256.00-2205.10 mm2, viskositas antara 15200-23600 cps, sifat alir tiksotropik, ukuran partikel antara 23.98-30.88 dan pH 4.21-4.42.rnrn(F). Daftar Rujukan : 26 buahrnrn(G). Dra. Kartiningsih, M.Si., Apt.rnrnrnrn
Tidak tersedia versi lain