Text
Formulasi Edible Film Bromheksin Hidroklorida Dengan Iota Karaginan Sebagai Bahan Pembentuk Film
ABSTRAKrnrn(A) CHRISNAWATI YORDANINGSIH (2003210026)rn(B) FORMULASI EDIBLE FILM BROMHEKSIN HIDROKLORIDA DENGAN IOTA KARAGINAN SEBAGAI BAHAN PEMBENTUK FILMrn(C) xii + 89 halaman ; 2007 ; 28 tabel ; 26 gambar ; 21 lampiran.rn(D) Kata kunci : edible film, bromheksin, iota karaginan.rn(E) Bromheksin hidroklorida merupakan obat mukolitik yang sering digunakan untuk pengencer dahak yang sangat kental pada penyakit batuk. Seiring dengan kemajuan teknologi, bentuk sediaan obat yang baru banyak dikembangkan, salah satunya yaitu sediaan edible film. Kelebihan edible film antara lain sediaan dapat segera melarut di mulut sehingga tidak perlu menelan sediaan dalam bentuk padat dan lebih menarik serta praktis untuk dibawa karena bentuknya kecil, tipis dan ringan. Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh formula yang paling baik untuk pembuatan edible film bromheksin hidroklorida dengan iota karaginan sebagai bahan pembentuk film. Dalam penelitian ini dibuat sediaan dari 5 formula dengan teknik penghilangan pelarut menggunakan iota karaginan dalam konsentrasi yang berbeda yaitu 0,5 %, 1 %, 1,5 %, 2 % dan 2,5 %. Terhadap sediaan dari kelima formula dilakukan evaluasi cairan edible film yang meliputi bobot jenis, pH dan viskositas, serta dilakukan evaluasi fisik edible film yang meliputi organoleptik, keseragaman bobot, ketebalan, waktu hancur dan kadar air. Dari hasil evaluasi fisik terpilih Formula IV dengan konsentrasi iota karaginan 2 % sebagai formula terbaik yang kemudian dilakukan uji keseragaman kandungan, uji disolusi dan dilakukan uji kesukaan terhadap aroma dan rasa dari edible film Formula IV. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa edible film Formula IV memiliki warna kuning tidak jernih, tidak lengket namun berasa manis dan dingin. Edible film Formula IV mempunyai ketebalan rata-rata 0.0962 mm, waktu hancur 122 detik, kadar air 6,63 %, keseragaman bobot menunjukkan tidak ada satupun sediaan yang bobotnya menyimpang lebih dari 10 % terhadap bobot rata-rata dan keseragaman kandungan diperoleh rentang kadar sediaan 95,97 % - 98,88 % dengan simpangan baku relatif 1,05 %. Hasil uji disolusi menunjukkan bahwa dalam 5 menit jumlah bromheksin hidroklorida yang terdisolusi mencapai 80 %. Hasil uji hedonik terhadap aroma dan rasanya disukai oleh konsumen.rnrn(F) Daftar rujukan : 30 buah (1978 – 2004).rnrn(G) Drs. Kosasih, M.Sc., Apt.rn
Tidak tersedia versi lain