Text
Formulasi Tablet Ekstrak Etanol Rumput Laut Coklat Turbinaria decurrens Bory de Saint-Vincent Menggunakan Adsorben Avicel Dan Pengikat PVP
ABSTRAKrn(A) SILVIA WIDYANY (2007210200)rn(B) FORMULASI TABLET EKSTRAK ETANOL RUMPUT LAUT COKLATrnTurbinaria decurrens Bory de Saint-Vincent MENGGUNAKAN ADSORBENrnAVICEL DAN PENGIKAT PVPrn(C) xvi + 98 Halaman; 26 Tabel; 26 Gambar; 17 Lampiran.rn(D) Kata kunci : ekstrak etanol Turbinaria decurrens, tablet, adsorben, pengikatrnPVPrn(E) Rumput laut coklat Turbinaria decurrens mengandung senyawa fukosantin danrnfukoidan yang berfungsi sebagai antioksidan dan hepatoprotektor. Agar mudah,rnnyaman dan praktis dikonsumsi oleh masyarakat, pada penelitian ini dibuatrnserbuk kering yang berasal dari rumput laut coklat menjadi sediaan tablet denganrnparameter fisik yang memenuhi persyaratan. Penelitian dilakukan denganrnmembuat ekstrak etanol rumput laut coklat menjadi serbuk kering menggunakanrnadsorben avicel. Serbuk dievaluasi organoleptik, kadar air, distribusi ukuranrnpartikel, dan sifat alirnya. Serbuk kering digranulasi terlebih dahulu denganrnmetode granulasi basah dengan variasi konsentrasi pengikat PVP 0%, 1%, 1,5%,rndan 2%. Granul yang dihasilkan dievaluasi organoleptik, kadar lembab,rndistribusi ukuran partikel, sifat alir, dan kompresibilitasnya. Tablet kemudianrndicetak dan dievaluasi organoleptik, kekerasan, kerenyahan, waktu hancur,rnkeseragaman bobot dan ukurannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrakrnetanol rumput laut coklat dapat dikeringkan dengan adsorben avicel 10% danrndiperoleh serbuk berwarna coklat, berbau amis, dan berasa asin dengan kadar airrn4,18%, jumlah fines 90,95%, diameter rata-rata 135,78 μm sehingga diperolehrnserbuk yang tidak dapat mengalir. Hasil evaluasi tiap formula berturut-turutrnsebagai berikut: diperoleh granul yang mudah mengalir dengan kadar air 4,22%;rn3,26%; 4,44%; 4,86%, jumlah fines 3,64%; 4,1%; 2,44%; 1,23%, diameter rataratarn347,58 μm; 360,26 μm; 380,12 μm; 378,69 μm, kompresibilitas 6,82%;rn7,03%; 9,09%; 12,69%. Hasil evaluasi tablet tiap formula diperoleh bobot danrnukuran tablet yang seragam berwarna coklat, berbau amis, berasa asin denganrnkerenyahan 0,1%; 0,05%; 0,04%; 0,04%, kekerasan 4,15 kg/cm2; 4,48 kg/cm2;rn4,65 kg/cm2; 5 kg/cm2, waktu hancur 8,65 menit; 9,66 menit; 10,12 menit; 10,43rnmenit. Penelitian menyimpulkan bahwa tablet yang dihasilkan tiap formularnmemenuhi syarat mutu fisik.rn(F) Daftar Rujukan : 27 buah (1964—2011)rn(G) Dra. Lungguk Hutagaol, M.Pd, Apt.; Drs.Thamrin Wikanta, M.S.rn(H) 2011
Tidak tersedia versi lain