Text
UJI AKTIVITAS ANTIPLASMODIUM EKSTRAK ETANOL 70% BUNGA PEPAYA GANTUNG (Carica papaya L.) PADA MENCIT YANG DIINFEKSI Plasmodium berghei SECARA IN VIVO
ABSTRAKrn rnrn(A) RIYAN IRLANDIYANTO (2008210223) rnrn(B) UJI AKTIVITAS ANTIPLASMODIUM EKSTRAK ETANOL 70% rnBUNGA PEPAYA GANTUNG (Carica papaya L.) PADA MENCIT YANGrnDIINFEKSI Plasmodium berghei SECARA IN VIVO rnrn(C) xiii + 53 halaman; 5 tabel ; 4 gambar ; 7 lampiran rnrn(D) Kata kunci : Carica papaya L, antiplasmodium in vivo rnrn(E) Penyakit malaria masih merupakan salah satu masalah kesehatan yang serius rnbagi negara – negara berkembang, seperti Indonesia yang berada di wilayahrntropik dan merupakan penyebaran yang baik bagi penyakit ini. Malariarnmerupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh protozoa dengan genusrnPlasmodium. Pada manusia, malaria ditimbulkan oleh satu dari empat spesiesrndari genus plasmodium yaitu: Plasmodium vivax, Plasmodium falciparum,rnPlasmodium ovale, dan Plasmodium malariae. Salah satu sumber obatrnantimalaria yang berpotensi adalah tanaman obat tradisional. Pada penelitianrnini, dilakukan pengujian aktivitas antiplasmodium secara in vivo dari ekstrakrnetanol 70% bunga pepaya gantung (Carica papaya L.) dievaluasi secara inrnvivo menggunakan mencit jantan galur Swiss yang diinfeksi Plasmodiumrnberghei strain ANKA. Penelitian ini betujuan untuk mengetahui aktivitasrnantiplasmodium dan efek sinergis yang dihasilkan ekstrak tersebut. Pengujianrndilakukan dengan metode supresi 4 hari. Pengujian ekstrak menggunakanrndosis 50 mg/kg BB, 100 mg/kg BB, 200 mg/kg BB, 400 mg/kg BB, 800rnmg/kg BB. Dari hasil persentase inhibisi parasit, aktivitas penghambatanrnparasit paling tinggi dihasilkan oleh kelompok dosis 800 mg/kgBB yaiturnsebesar 63,39%. Ekstrak tersebut berkhasiat sebagai antimalaria pada mencitrnyang diinfeksi plasmodium berghei, walaupun efektivitasnya masih di bawahrnKlorokuin (kontrol positif). Efek tersebut semakin baik dengan meningkatnyarndosis yang digunakan.rn rn(F) Daftar Rujukan: 19 buahrn rn(G) Dr. Ratna Djamil, M.Si.,Apt.; Prof. Dr. Syamsudin, M.Biomed., Apt.rn rn rn rn(H) 2015
Tidak tersedia versi lain