Text
Penetapan kadar Kofein Dan Nikotnamida Dalam Minuman Berenergi Untuk Serbuk Secara Spektrofotometri Derivatif
ABSTRAKrnrn(A) NURDIANI (2003210098)rnrn(B) PENETAPAN KADAR KOFEIN DAN NIKOTINAMIDA DALAM MINUMAN BERENERGI BENTUK SERBUK SECARA SPEKTROFOTOMETRI DERIVATIFrnrn(C) xii + 77 halaman; 2007; 36 tabel; 25gambar; 14 lampiran.rnrn(D) Kata kunci: penetapan kadar, spektrofotometri derivatif, kofein, nikotinamida, minuman berenergi.rnrn(E) Minuman berenergi yang mengandung dua atau lebih zat aktif memerlukan metode yang lebih sederhana untuk penetapan kadarnya. Namun demikian metode penetapan kadar tersebut harus memiliki ketepatan dan ketelitian yang memenuhi persyaratan. Telah dilakukan penetapan kadar campuran kofein dan nikotinamida dalam sediaan minuman berenergi bentuk serbuk secara spektrofotometri derivatif, yaitu penetapan kadar campuran dengan metode manipulatif terhadap spektra normal dengan mentransformasikan plot serapan A vs λ menjadi dA/dλ vs λ pada derivatif pertama, kemudian mengukur serapan masing-masing campuran pada panjang gelombang zero crossing. Pada percobaan ini kofein diukur pada panjang gelombang zero crossing nikotinamida 261,0 nm dan nikotinamida diukur pada panjang gelombang zero crossing kofein 273,0 nm. Dari percobaan yang dilakukan hasilnya menunjukkan bahwa ketelitian metode ini cukup baik dengan harga koefisien variasi untuk kofein 0,492-0,647%, sedangkan untuk nikotinamida 0,427-1,643%. Pada penetapan kadar diperoleh hasil untuk kofein 96,30-102,27% dan untuk nikotinamida 101,57-110,19%. Metode ini memiliki ketepatan yang cukup baik dengan hasil uji perolehan kembali untuk kofein 93,44-104,65% dan untuk nikotinamida 88,89-104,26% dengan nilai t hitung lebih kecil dari t tabel (2,776 pada p=0,05 dengan db=4). Dengan demikian metode spektrofotometri derivatif dapat digunakan untuk penetapan kadar kofein dan nikotinamida dalam minuman berenergi bentuk serbuk.rnrn(F) Daftar rujukan: 19 buah (1981 – 2007)rnrn(G) Dra. Hj. Liliek Nurhidayati, M.Si, Apt.rn
Tidak tersedia versi lain