Text
Pengaruh Campuran Ekstrak Air Daun Sirih (Piper betle L) Dan Ekstrak Air Beras (Oryza sativa L.) Terhadap Masa Simpan Ikan Kembung Banjar (Rastrelliger kanagurta Cuvier) Segar Pada Suhu Kamar
ABSTRAKrnrnrnrn(A) KURNIA KUSUMAWATI (2004212221)rnrn(B) PENGARUH CAMPURAN EKSTRAK AIR DAUN SIRIH (Piper betle L) DAN EKSTRAK AIR BERAS (Oryza sativa L) TERHADAP MASA SIMPAN IKAN KEMBUNG BANJAR (Rastrelliger kanagurta Cuvier) SEGAR PADA SUHU KAMARrnrn(C) x + 139 halaman; 2008; 15 tabel; 23 gambar; 22 lampiranrnrn(D) Kata Kunci : Ekstrak, Sirih, Beras, Masa Simpan, Ikan Kembung Banjar.rnrn(E) Ikan kembung banjar (Rastrelliger kanagurta Cuvier) merupakan salah satu bahan pangan yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat dan jika dibiarkan pada suhu kamar, mengalami penurunan mutu menjadi busuk. Pemberian campuran ekstrak air daun sirih dan ekstrak air beras pada ikan kembung banjar segar dimaksudkan untuk memperpanjang masa simpan ikan, dimana penilaian mutu dilakukan secara organoleptik, kimiawi dan mikrobiologi setiap 6 jam sampai jam ke-24. Sebagai kontrol negatif digunakan ikan tanpa perlakuan dan sebagai kontrol positif adalah ikan yang direndam dengan ekstrak air daun sirih. rnHasil penelitian menunjukkan bahwa ikan yang memperoleh perlakuan perendaman dalam campuran ekstrak air daun sirih dan ekstrak air beras 1:3 memiliki masa simpan 6 jam lebih lama pada suhu kamar dibanding ikan tanpa perendaman. Hal ini didukung hasil penilaian secara organoleptik baik pada ikan mentah maupun matang, serta hasil analisis mutu secara kimiawi untuk parameter TVB (Total Volatile Base), TBA (Thio Barbituric Acid) dan histamin. Hasil analisis TBA (Thio Barbituric Acid) menunjukkan bahwa campuran ekstrak air daun sirih dan ekstrak air beras pada semua perbandingan (1:1–1:5) memiliki aktivitas antioksidan yang kuat dibandingkan kontrol negatif.rnrnrn(F) Daftar Rujukan : 36 buah (1985–2008)rnrn(G) Drs. Prih Sarnianto, M. Sc., Apt.; Ir. Farida Ariyani, M. Scrnrn
Tidak tersedia versi lain