Text
Analsis Sildenafil Sitrat Dalam Obat Kuat Herbal Secara Spektrofotometri Cahaya Tampak Dengan Jingga Metil Sebagai Pereaksi Warna
ABSTRAKrnrnrn(A) LENI SETIAWATI (2005210115)rnrn(B) ANALISIS SILDENAFIL SITRAT DALAM OBAT KUAT HERBAL SECARA SPEKTROFOTOMETRI CAHAYA TAMPAK DENGAN JINGGA METIL SEBAGAI PEREAKSI WARNArnrn(C) xi + 60 Halaman: 2009: 10 Tabel: 5 Gambar: 6 Lampiran rnrn(D) Kata Kunci : Sildenafil sitrat, spektrofotometri cahaya tampak, metil orange, obat kuat herbal, kromatografi lapis tipis. rnrn(E) Sildenafil sitrat sering ditambahkan dalam obat kuat herbal tertentu oleh produsen yang tidak bertanggung jawab. Bahan kimia obat ini bekerja sebagai inhibitor selektif enzim guanosin monofosfat spesifik fosfodiesterase tipe 5 (PDE 5), yang berkhasiat mengatasi disfungsi ereksi ini dapat menyebabkan gangguan penglihatan, infark miokard, dan bahkan kematian jika digunakan pada pasien yang mendapat terapi nitrat organik. Penelitian ini bertujuan untuk menyederhanakan metode analisis kuantitatif sildenafil sitrat dalam obat kuat herbal. Dari percobaan yang dilakukan, metode spektrofotometri cahaya tampak yang menggunakan jingga metil sebagai pereaksi warna dapat digunakan untuk penetapan kuantitatif sildenafil sitrat dalam obat kuat herbal dengan tepat (perolehan kembali 98,41% sampai 100,44%) dan teliti (koefisien variasi 1,495% sampai 2,617%). Kondisi optimumnya sebagai berikut : keasaman larutan dapar fosfat yang digunakan adalah pH 3,0 , waktu pendiaman setelah penambahan jingga metil untuk membentuk kompleks warna yang optimum adalah 10 menit, serta waktu stabil dari menit ke-0 sampai menit ke-20. Pada penetapan kadar sildenafil sitrat dalam obat kuat herbal diperoleh bahwa sampel dari produsen Q mengandung 44,975 mg per kapsul dan sampel campuran produsen P dan ekstrak curcuma xanthorrihiza tidak mengandung sildenafil sitrat. Hasil ini dikonfirmasi dengan kromatografi lapis tipis menggunakan silika gel GF254 dengan fase gerak aseton – kloroform (20 : 80).rnrn(F) Daftar Rujukan : 22 Buah (1982-2009)rnrn(G) Drs. Prih Sarnianto, M.Sc., Apt.rnrn
Tidak tersedia versi lain