Text

Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Dan Fraksi n-Heksan, Etil Asetat, Etanol Dari Ekstrak Etanol Daun Kemuning (Murraya paniculata (L.) Jack) Dengan Metode Peredaman Radikal Bebas DPPH

---

ABSTRAKrnrnrnrn(A) SELPINUS BARUS (2005210201)rnrn(B) UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL DAN FRAKSI n-HEKSAN, ETIL ASETAT, ETANOL DARI EKSTRAK ETANOL DAUN KEMUNING (Murraya paniculata (L.) Jack) DENGAN METODE PEREDAMAN RADIKAL BEBAS DPPHrnrn(C) ix + 80 Halaman; 2009, 8 Tabel; 16 gambar; 7 lampiran.rnrn(D) Kata kunci : Kemuning, {Murraya paniculata (L.) Jack}, Rutaceae, antioksidan, radikal bebas, DPPH.rnrn(E) Daun kemuning (Murraya paniculata (L.) Jack) merupakan tumbuhan yang secara tradisional banyak digunakan untuk pengobatan orkitis, bronkhitis, infeksi saluran kencing, kencing nanah, keputihan, dan pelangsing tubuh serta memiliki aktivitas sebagai antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan daya antioksidan ekstrak etanol dan fraksi n-heksan, etil asetat, etanol dari daun kemuning. Telah dilakukan penelitian meliputi identifikasi kandungan senyawa metabolit sekunder dan uji aktivitas antioksidan ekstrak etanol dan fraksi n-heksan, etil asetat, etanol dari ekstrak etanol daun kemuning (Murraya paniculata (L.) Jack) dengan menggunakan metode peredaman radikal bebas DPPH. Hasil dari identifikasi kandungan senyawa metabolit sekunder menunjukkan bahwa daun kemuning mengandung senyawa flavonoid, tanin, saponin, steroid/triterpenoid, minyak atsiri dan kumarin. Terdapatnya senyawa flavonoid menunjukkan indikasi adanya aktivitas antioksidan. Hasil dari uji aktivitas antioksidan menunjukkan bahwa nilai IC50 yang paling aktif adalah ekstrak etanol daun kemuning (IC50 = 54,27 μg/ml) sedangkan pada fraksi n-heksan (IC50 = 238,33 μg/ml), fraksi etil asetat (IC50 = 132,64 μg/ml) dan fraksi etanol (IC50 = 83,38 μg/ml). Aktivitas antioksidan yang paling tinggi terdapat pada ekstrak etanol daun kemuning (IC50 = 54,27 μg/ml), hasil tersebut disebabkan karena ekstrak etanol memiliki kandungan senyawa flavonoid dan zat warna antosianin yang lebih tinggi, tetapi aktivitasnya jauh lebih rendah dibandingkan dengan kontrol positif vitamin C (IC50 = 7,50 μg/ml).rnrn(F) Daftar Rujukan : 29 buah (1960-2009)rnrn(G) Drs. Sediarso, M.Farm., Apt.rnrn

---

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

KF 995

Penerbit

Jakarta : FFUP., 2009

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

-

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

Bidara arab, Kuersetin, Pengisi, Granul Instan

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

-

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar