Text
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL BIJI KELABET (Trigonella foenum-graecum L.) TERHADAP FUNGSI DAN GAMBARAN HISTOLOGI GINJAL TIKUS PUTIH
ABSTRAKrnrnrn(A) VIO ARANETA (20001210121)rnrn(B) PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL BIJI KELABET (Trigonella foenum-graecum L.) TERHADAP FUNGSI DAN GAMBARAN HISTOLOGI GINJAL TIKUS PUTIHrnrn(C) xi + 73 hal, 2007, 38 tabel, 14 gambar, 22 lampiran.rnrn(D) Kata kunci : Pemberian jangka panjang, Trigonella foenum-graecum L., Ginjal.rnrn(E) Ekstrak biji kelabet merupakan salah satu jenis tanaman obat tertua yang sering digunakan sebagai tonik, stimulan laktasi. Pada perkembangannya biji kelabet telah diketahui mempunyai efek sebagai antihiperlipidemik, antidiabetik dan fitoestrogen. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui ada atau tidaknya efek toksik pemakaian jangka panjang yang dapat ditimbulkan setelah diberikannya ekstrak tersebut terhadap fungsi dan gambaran histologi ginjal tikus putih. Ekstrak diberikan per oral selama 16 minggu terhadap tikus putih yang dibagi dalam tiga kelompok yaitu : kelompok kontrol normal, kelompok dosis dengan tiga tingkatan dosis yang berbeda yaitu 400mg/kg BB, 2g/kg BB dan 10g/kg BB dan kelompok pemulihan dengan tiga tingkatan dosis yang sama dengan kelompok dosis. Darah dianalisis sebelum perlakuan, pada pertengahan perlakuan, dan akhir perlakuan untuk kelompok uji dan kontrol. Kemudian diambil organ dan dilakukan analisis histologi. Kelompok pemulihan dibiarkan hidup selama dua minggu tanpa perlakuan. Setelah dua minggu, diambil darah untuk analisis kemudian dilakukan analisis histologi. Hasil analisis kimia darah yaitu kadar urea dan kreatinin, serta hasil analisis histologi dianalisis dengan uji ANAVA dengan derajat kepercayaan pada α(0,05). Jika terdapat perbedaan nyata maka dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Hasil perhitungan menunjukkan bahwa ekstrak biji kelabet dosis 400mg/kg BB, 2g/kg BB dan 10g/kg BB tidak menyebabkan perubahan yang signifikan terhadap parameter fungsi (urea dan kreatinin) dan gambaran histologi ginjal tikus putih dengan waktu pemberian selama 16 minggu.rnrn(F) Daftar rujukan : 28 buku (1973-2006)rnrn(G) Dra. Lestari Rahayu, M.S, Apt ; Kurnia Agustini, M.Si, Apt.rnrn
Tidak tersedia versi lain