Text
ISOLASI DAN PERHITUNGAN BAKTERI Escherichia coli SERTA ANGKA LEMPENG TOTAL DARI DAGING SAPI YANG BEREDAR DI BEBERAPA PASAR TRADISIONAL DAN SWALAYAN DI WILAYAH JAKARTA TIMUR
ABSTRAKrnrnrn(A) LINDAWATI (2002210154 / 20154)rn(B) ISOLASI DAN PERHITUNGAN BAKTERI Escherichia coli SERTA ANGKA LEMPENG TOTAL DARI DAGING SAPI YANG BEREDAR DI BEBERAPA PASAR TRADISIONAL DAN SWALAYAN DI WILAYAH JAKARTA TIMURrnrn(C) xi + 57 halaman ; 2006 ; 6 tabel ; 17 gambar ; 9 lampiranrn(D) Kata kunci : Isolasi, Angka Lempeng Total (ALT), Escherichia coli, Kontaminasi daging sapirnrn(E) Daging sapi merupakan daging yang paling banyak dikonsumsi di Indonesia, tanpa disadari dalam penanganan distribusi daging sapi, mulai dari tempat pemotongan sampai pada tempat penjualannya, daging dapat terkontaminasi. Dalam penelitian ini sampel daging sapi yang digunakan , diperoleh dari tempat penjualan daging segar di beberapa pasar tradisional dan swalayan yang berada di wilayah Jakarta Timur, yaitu pasar tradisional Pasar Rebo, Kramat Jati, dan Klender, serta pasar swalayan Pasar Rebo, Cawang, dan Klender. Metode yang digunakan untuk mengisolasi bakteri Escherichia coli dan uji perhitungan ALT adalah metode tuang (Pour Plate Method), sedangkan metode yang digunakan untuk uji perhitungan jumlah bakteri Escherichia coli adalah metode gores (Streak Plate Method). Setelah dilakukan penelitian didapatkan hasil bahwa dari 6 sampel daging sapi yang diuji, semua sampel tersebut positif terkontaminasi bakteri Escherichia coli, serta jumlah ALT lebih besar 2,3-78 bpj dan jumlah bakteri Escherichia coli lebih besar 20-68 bpj dari batas persyaratan maksimal cemaran mikroba yang telah ditetapkan oleh Dewan Standarisari Nasional (DSN) dalam SNI 01-6366-2000. Kualitas daging sapi pada pasar swalayan lebih baik dari pasar tradisional, hal ini dapat dilihat dari jumlah ALT dan jumlah bakteri E.coli pada pasar swalayan yang lebih rendah dari pasar tradisional. Jumlah ALT yang paling rendah diperoleh dari daging sapi yang berasal dari pasar swalayan Klender dan jumlah ALT yang paling tinggi diperoleh dari daging sapi yang berasal dari pasar tradisional Klender. Jumlah bakteri E.coli yang paling rendah diperoleh daging sapi yang berasal dari pasar swalayan Pasar Rebo dan Cawang, sedangkan jumlah bakteri E.coli yang paling tinggi diperoleh dari daging sapi yang berasal dari pasar tradisional Pasar Rebornrn(F) Daftar Rujukan: 33 buah (1989 - 2006)rnrn(G) Dra. Syarmalina, MSi, Apt ; Drh. Andriani, MSirn
Tidak tersedia versi lain