Text
Profil Farmakokinetika Magostin Dalam Darah Setelah Pemberian Secara Oral Pada Tikus Jantan Galur Wistar
ABSTRAKrnrnrnrn(A) DEWI PARAMITHA (2004210033)rnrn(B) PROFIL FARMAKOKINETIKA MANGOSTIN DALAM DARAH SETELAH PEMBERIAN SECARA ORAL PADA TIKUS PUTIH JANTAN GALUR WISTAR. rnrn(C) xi + 71 Halaman; 2009; 8 Tabel; 23 Gambar; 16 Lampiran.rnrn(D) Kata kunci: mangostin, farmakokinetika, Kromatografi Cair Kinerja Tinggirnrn(E) Mangostin merupakan suatu senyawa golongan xanton, yang diisolasi dari kulit buah tanaman Garcinia mangostana L. Mangostin mempunyai aktivitas antimalaria yang kuat baik secara in vitro maupun secara in vivo. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui profil farmakokinetika mangostin dalam plasma darah setelah pemberian secara oral pada tikus putih jantan galur wistar dengan menggunakan metode KCKT. Hasil uji dengan metode KCKT fase balik dengan fase diam C18; fase gerak metanol; laju alir 1 ml/menit; detektor UV 319 nm menunjukkan bahwa mangostin hasil isolasi yang telah diberikan dengan dosis 40 mg/Kg berat badan, kadarnya di dalam darah mulai diabsorbsi pada menit ke-15 sebesar 722,871 ng/ml, lalu mengalami peningkatan sampai pada waktu puncak pada menit ke-60 menjadi 831,658 ng/ml, dan mengalami eliminasi pada menit ke-180 menjadi sebesar 714,080 ng/ml dan kemudian tidak terdeteksi lagi pada menit ke-210. Kesimpulan bahwa metode KCKT yang dipakai dapat mendeteksi mangostin di dalam plasma darah setelah pemberian oral pada menit ke-15, 30, 45, 60, 75, 90, 105, 120,150, dan 180 dan tidak terdeteksi lagi pada menit ke-210.rnrn(F) Daftar Rujukan : 18 buah (1981-2007)rnrn(G) Dra. Lestari Rahayu, MS., Apt.; Faizatun, S.Si., M.Si., Apt.rn
Tidak tersedia versi lain