Text
Pembentukan Fikobiliprotein Mikroalga Spirulima platensis Pada Berbagai Konsentrasi Limbah Cair Tapioka
ABSTRAKrnrnrnrn(A) NURHAYATI (2002210189)rnrn(B) PEMBENTUKAN FIKOBILIPROTEIN MIKROALGA Spirulina platensis PADA BERBAGAI KONSENTRASI LIMBAH CAIR TAPIOKArnrn(C) ix + 73 halaman ; 2008 ; 6 tabel ; 12 gambar ; 15 lampiranrnrn(D) Kata kunci: fikobiliprotein, fikosianin, allofikosianin, fikoeritrin, mikroalga Spirulina platensis, limbah cair tapioka, SDS-PAGErnrn(E) Fikobiliprotein Spirulina platensis terdiri dari pigmen fikosianin, allofikosianin dan fikoeritrin. Ketiga pigmen tersebut merupakan pigmen alami yang bermanfaat sebagai pewarna makanan maupun dalam industri kosmetik dan farmasi. Medium tumbuh mikroalga Spirulina platensis harus mengandung nutrisi yang cukup untuk pertumbuhannya seperti nitrogen, fosfor dan sumber karbon. Limbah cair tapioka merupakan limbah yang berasal dari proses pencucian bahan baku sampai dengan proses pengendapan. Limbah ini dapat digunakan sebagai medium pertumbuhan mikroalga karena mengandung nitrogen dan fosfor yang cukup tinggi. Nitrogen dan fosfor dalam limbah digunakan oleh mikroalga Spirulina platensis untuk proses sintesis sel dan proses metabolisme dalam pembentukan fikobiliprotein. Konsentrasi limbah cair tapioka yang digunakan dalam penelitian ini adalah 0%, 25%, 50%, 75% dan 100%. Penelitian dilakukan selama 18 hari masa kultivasi. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa konsentrasi limbah cair tapioka dan waktu kultur berpengaruh terhadap kadar pigmen fikosianin dan allofikosianin. Sedangkan kadar fikoeritrin hanya dipengaruhi oleh waktu kultur. Kadar pigmen fikosianin, allofikosianin dan fikoeritrin tertinggi berturut-turut sebesar 33,096 mg/l, 25,162 mg/l dan 8,344 mg/l dihasilkan pada konsentrasi medium limbah 0% pada fase stasioner. Sedangkan pada medium yang mengandung limbah kadar fikosianin, allofikosianin dan fikoeritrin tertinggi terjadi pada medium limbah 25% berturut-turut sebesar 32,730 mg/l, 21,723 mg/l dan 7,574 mg/l. Untuk berat molekul fikosianin dan allofikosianin adalah sebesar 21,7 kD (kilo Dalton) dan 15,5 kD (kilo Dalton).rnrn(F) Daftar Rujukan: 27 buah (1973 – 2006) rnrn(G) Dr. Sumaryanto, APU; Dra. Ni Wayan Sri Agustini; Dra. Kusmiati, M.Si.rnrn
Tidak tersedia versi lain