Text
“Uji Penghambat Proliferasi dari Beberapa Ekstrak Daun Pepaya (Carica papaya L.) pada Sel Tumor MCA-B1 dan MCM-B2 Secara in Vitro”
ABSTRAKrn(A) MEVA SARI CANDRA (2008210161)rn(B) “Uji Penghambat Proliferasi dari Beberapa Ekstrak Daun Pepaya (Carica papaya L.) pada Sel Tumor MCA-B1 dan MCM-B2 Secara in Vitro”rn(C) xiii + 53 halaman; 12 tabel; 4 gambar; 11 lampiranrn(D) Kata kunci : Carica papaya, proliferasi, sel tumor, in vitrorn(E) Tumor adalah suatu penyakit dimana terjadi proliferasi sel-sel jaringan tubuh yang tidak normal, cepat dan tidak terkendali. Penghambatan proliferasi diteliti dalam uji aktivitas penghambatan sel tumor dari ekstrak daun pepaya. Pembuatan ekstrak dengan 3 jenis pelarut menggunakan metode ekstraksi bertingkat secara maserasi. Selanjutnya ekstrak dilakukan uji BSLT untuk menentukan LC50 dengan konsentrasi 125, 250, 500 , 1000 dan 2000 bpj. Hasil uji BSLT diperoleh LC50 ekstrak n-heksana 889,38 bpj, LC50 ekstrak etil asetat 262,88 bpj dan LC50 ekstrak etanol 194,24 bpj. Sel tumor yang digunakan adalah sel tumor MCA-B1 dan MCM-B2 yang dikultur dalam media DMEM untuk mendapat perlakuan dari ekstrak n-heksana 125, 250, 500 , 1000 dan 2000 bpj; konsentrasi ekstrak etil asetat 75, 150, 300, 600 dan 1200 bpj; dan ekstrak etanol dengan konsentrasi 50, 100, 200, 400, dan 800 bpj. Masing-masing konsentrasi dari tiap ekstrak diujikan pada 2 sel tumor secara triplo dengan doksorubisin sebagai kontrol positif. Hasil penelitian menunjukkan aktivitas penghambatan proliferasi semakin tinggi dengan meningkatnya konsentrasi ekstrak. Aktivitas penghambatan proliferasi tertinggi pada sel tumor MCA-B1 dan MCM-B2 oleh ekstrak etanol 800 bpj dengan nilai IC50 yakni 98,52 bpj dan 92,27 bpj.rn(F) Daftar Rujukan : 17 buah (1985-2009)rn(G) Dr. Ros Sumarny,MS.,Apt.; Prof.Drh.Bambang P.P,Ms.,Ph.D.,Ap.Vetrn(H) 2012
Tidak tersedia versi lain