Text
ANALISIS MUTU BAKTO AGAR DARI ALGA MERAH Gracilaria verrucosa
ABSTRAKrn(A) RUM RACHMANI (2008210227)rn(B) ANALISIS MUTU BAKTO AGAR DARI ALGA MERAH Gracilaria verrucosarn(C) xiii + 46 halaman; 2012; 9 tabel; 4 gambar; 6 lampiran.rn(D) Kata kunci: bakto agar, alga merah, Gracilaria verrucosa, media mikroba.rn(E) Bakto agar merupakan salah satu produk agar yang memiliki nilai ekonomis tinggi dan banyak digunakan dalam bidang mikrobiologi sebagai media kultur mikroorganisme. Pemanfaatan bakto agar dalam negeri untuk bidang mikrobiologi semakin meningkat, namun untuk memenuhi kebutuhan tersebut masih mengandalkan bakto agar impor, walaupun produksi alga penghasil agar di dalam negeri cukup tinggi. Pada penelitian ini dilakukan pembuatan bakto agar dari alga merah Gracilaria verrucosa dengan metode gel press serta dilakukan analisis mutu bakto agar yang dihasilkan. Sampel alga merah yang digunakan berasal dari dua tempat budidaya, yaitu dari Bekasi dan Subang. Bakto agar dianalisis rendemen dan mutunya yang meliputi kadar air, kadar abu, kadar abu tak larut asam, nilai pH, dan kekuatan gel. Hasil analisis mutu bakto agar untuk kedua sampel adalah sebagai berikut: kadar air 10,2575% untuk sampel Bekasi dan 11,3730% untuk sampel Subang, abu tak larut asam 0,38% untuk sampel Bekasi dan 0,76% untuk sampel Subang, nilai pH 7,31 untuk sampel Bekasi dan 7,50 untuk sampel Subang, serta kekuatan gel sebesar 600,8205-602,8166 g/cm2 untuk sampel Bekasi dan 688,6481-698,6285 g/cm2 untuk sampel Subang. Sedangkan untuk kadar abu, pada sampel Bekasi sudah memenuhi standar, yaitu 3,86%, namun pada sampel Subang masih belum memenuhi standar, yaitu 4,93% (lebih besar dari 4,5%). Untuk rendemen bakto agar yang dihasilkan sebesar 22,6200% untuk sampel Bekasi dan 30,6304% untuk sampel Subang. Berdasarkan hasil uji mutu tersebut, dapat disimpulkan bahwa bakto agar dari alga merah Gracilaria verrucosa yang berasal dari Bekasi sudah memenuhi standar, sedangkan sampel alga merah asal Subang belum memenuhi standar bakto agar komersial yang ada.rn(F) Daftar rujukan: 14 buah (1996 – 2011)rn(G) Prof. Dr. Shirly Kumala, M.Biomed., Apt.rn(H) 2012
Tidak tersedia versi lain