Text
FORMULASI SAMPO EKSTRAK KULIT BUAH MANGGIS (Garcinia mangostana L.) DENGAN KOMBINASI AMMONIUM LAURIL SULFAT DAN COCAMIDE DEA SEBAGAI SURFAKTAN
ABSTRAKrn(A) EVELIN NOVIANTI (2009210064)rn(B) FORMULASI SAMPO EKSTRAK KULIT BUAH MANGGIS (Garcinia mangostana L.) DENGAN KOMBINASI AMMONIUM LAURIL SULFAT DAN COCAMIDE DEA SEBAGAI SURFAKTANrn(C) xvii + 109 halaman; 2013; 34 tabel; 43 gambar; 16 lampiranrn(D) Kata kunci: sampo, manggis, Garcinia mangostana L., ketombern(E) Kulit buah manggis (Garcinia mangostana L.) mengandung banyak xanton yang berfungsi menghambat pertumbuhan jamur ketombe (Malassezia furfur). Penelitian ini bertujuan untuk menentukan aktivitas ekstrak etanol kulit buah manggis terhadap pertumbuhan Malassezia furfur dan memformulasikan ekstrak tersebut menjadi suatu sediaan sampo. Telah dilakukan penelitian terhadap pembuatan sampo esktrak kulit buah manggis sebanyak 3 formula dengan variasi konsentrasi ekstrak kulit buah manggis 0,39%; 0,78%; dan 1,56% yang didapatkan dari nilai konsentrasi hambat minimum dengan metode difusi agar (Kirby Bauer). Formula sampo dibuat dengan menggunakan kombinasi ammonium lauril sulfat dan cocamide DEA sebagai surfaktan, serta bahan-bahan tambahan lainnya dengan metode pelarutan dan pencampuran. Sediaan yang dihasilkan dievaluasi sifat fisik dan kimianya, meliputi pemeriksaan organoleptik, pengukuran bobot jenis, tegangan permukaan, tinggi dan stabilitas busa, pH, serta viskositas dan sifat alir. Terhadap sediaan yang memenuhi syarat sifat fisik dan kimianya, dalam hal ini adalah formula II (0,78% ekstrak kulit buah manggis), dilakukan uji stabilitas dipercepat selama 3 bulan yang disimpan pada suhu kamar (28-30oC) dan 40oC. Hasil penelitian yang diperoleh adalah sebagai berikut, sediaan yang dihasilkan tidak mengalami perubahan warna ataupun bau selama 3 bulan; mempunyai bobot jenis 1,0017-1,0019 g/cm3 pada suhu kamar dan 40oC; tegangan permukaan pada suhu kamar (30,60-31,72 dyne/cm) dan pada suhu 40oC (30,34-31,70 dyne/cm); volume busa setelah pengocokkan 20 detik pada suhu kamar 6-8,33 mL (air suling); 4,33-5,67 mL (air sadah); pada suhu 40oC 10,33-11,67 mL (air suling); 9,67-11,67 mL (air sadah), dengan busa yang stabil; pH 5,88-5,98 pada suhu kamar dan suhu 40oC; viskositas 61000-43333,33 cPs pada suhu kamar dan 63666,67-53666,67 cPs pada suhu 40oC, serta sifat alir tiksotropik pseudoplastis. Pada penyimpanan selama 3 bulan, terjadi ketidak stabilan sediaan sampo formula II (0,78% ekstrak kulit buah manggis) yang dilihat dari penurunan viskositas baik pada suhu kamar maupun suhu 40oC.rn(F) Daftar rujukan: 21 buah (1982-2011)rn(G) Dra. Tiomas Pohan, Apt.rn(H) 2013
Tidak tersedia versi lain