Text
ISOLASI, KARAKTERISASI, DAN EFEKTIVITAS PRODUK EKSTRASELULER SEBAGAI ANTIBAKTERI DARI KAPANG ENDOFIT DAUN MANGROVE ASAL RAJA AMPAT PAPUA
xiiirnABSTRAKrn(A) NISA MANZILATUL GINA (2012210188)rn(B) ISOLASI, KARAKTERISASI, DAN EFEKTIVITAS PRODUK EKSTRASELULER SEBAGAI ANTIBAKTERI DARI KAPANG ENDOFIT DAUN MANGROVE ASAL RAJA AMPAT PAPUArn(C) xi + 50 halaman; 4 tabel; 4 gambar; 14 lampiran.rn(D) Kata kunci : Kapang Endofit, Metabolit Sekunder, Efektivitas Produk Ekstraseluler, Raja Ampat Papua.rn(E) Kapang endofit merupakan kapang yang hidup pada jaringan tanaman dan tidak membayakan inangnya. Kapang endofit dapat menghasilkan senyawa bioaktif yakni senyawa metabolit sekunder yang memiliki aktivitas antimikroba, antibiotik, antiviral, antikanker, antioksidan, immunosupresif dan sebagainya. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi, mengkarakterisasi, screening isolat kapang endofit dari daun Rhizophora apiculata Blume dan daun Bruguiera gymnorhiza (L.) Lam yang diperoleh dari pulau Salawati Raja Ampat Papua serta menguji efektivitas produk ekstraseluler dari isolat kapang endofit sebagai antibakteri. Kapang endofit yang berhasil diisolasi sebanyak 10 isolat yakni 5 isolat dari daun Rhizophora apiculata (DRA) dan 5 isolat dari daun Bruguiera gymnorhiza (DBG). Hasil isolat ini dikarakterisasi morfologinya secara makroskopik (visual) dan mikroskopik (slide culture). Kesepuluh isolat kemudian diskrining terhadap bakteri Escherechia coli ATCC 25922, Staphylococcus aureus ATCC 6538, dan Bacillus subtilis ATCC 6633 untuk mengetahui potensinya sebagai antibakteri. Hasil skrining menunjukkan terdapat 2 isolat terpilih yang memiliki daya hambat besar sebagai antibakteri yakni DRA-5 dan DBG-3. Kedua isolat terpilih kemudian difermentasi selama 7 hari untuk mendapatkan senyawa metabolit sekunder ekstraseluler. Produk ekstraseluler hasil fermentasi diuji efektivitasnya terhadap bakteri Escherechia coli ATCC 25922, Staphylococcus aureus ATCC 6538, dan Bacillus subtilis ATCC 6633. Berdasarkan penelitian efektivitas produk ekstraseluler isolat DRA-5 dari log reduction terhadap waktu (hari) pada bakteri Escherichia coli ATCC 25922, Staphylococcus aureus ATCC 6538, dan Bacillus subtilis ATCC 6633 secara berurutan yakni log reduction 1,0872; 0,6675; 0,6410 dan isolat DBG-3 dengan log reduction 0,9372; 0,8593; 0,8731. Dari nilai log reduction menunjukkan bahwa kedua isolat tersebut mengalami peningkatan sehingga diduga kedua isolat terpilih tersebut efektif dalam menghambat bakteri uji.rn(F) Daftar Pustaka : (1992 - 2014)rn(G) Dra. Umi Marwati, M.Si.rn(H) 2016
Tidak tersedia versi lain