Art Original
ANALISIS TINGKAT KEPATUHAN DAN KEBERHASILAN TERAPI ANTIRETROVIRAL PADA PASIEN HIV/AIDS DI PUSKESMAS KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2022
HIV/AIDS merupakan salah satu penyakit infeksi peringkat atas yang dapat
menyebabkan kematian. Pengobatan antiretroviral (ARV) kombinasi merupakan
terapi terbaik bagi pasien terinfeksi Human Immunodeficiency Virus (HIV) hingga
saat ini. Untuk mengetahui keberhasilan pengobatan antiretroviral dapat dilakukan
pemantauan terapi yaitu dengan tes viral load. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengetahui hubungan tingkat kepatuhan dan keberhasilan terapi
antiretroviral pada pasien HIV/AIDS di Puskesmas Kota Bandar Lampung pada
2022. Pada penelitian ini digunakan metode kuantitatif desain non-eksperimental
dengan pengambilan sampel cross sectional (potong lintang). Diperoleh hasil
penelitian bahwa kepatuhan minum obat berdasarkan skala MMAS patuh 37 pasien
(56,1%), tidak patuh 29 pasien (43,9%), pasien dengan Pengetahuan baik adalah
ada 36 pasien (54,5) dan yang memiliki pengetahuan kurang sebesar 30 pasien
(45,5%). Pasien HIV/AIDS yang mendapatkan dukungan dari keluarga ada 34
pasien (51,5 %) dan pasien yang tidak mendapatkan dukungan keluarga juga cukup
banyak, yaitu 32 pasien (48.5 %). Pasien HIV/AIDS yang tidak ada efek samping
dari obat yang diminum ada 9 pasien (13, 6%), pasien ada efek samping dari obat
yang diminum yaitu 57 pasien (86,4%). Pasien dengan hasil viral load tidak
terdeteksi 18 pasien (27,3%), 40 kopi/ml (21,2%)
14 pasien. Selain itu, terdapat hubungan pengetahuan tentang penyakit, dukungan
keluarga dan efek samping obat, dengan kepatuhan minum obat pada pasien HIV/
AIDS di Puskesmas Kota Bandar Lampung 2022 dan ada hubungan antara
kepatuhan dengan keberhasilan terapi obat ARV pada pasien HIV/AIDS.
Tidak tersedia versi lain