Art Original
FORMULASI SEDIAAN FACE MIST EKSTRAK ETANOL BUNGA Chrysanthemum indicum L., UJI ANTIOKSIDAN, DAN PREDIKSI TOKSISITAS SECARAIN SILICO
Bunga Chrysanthemum indicum L. merupakan komoditas tanaman hias yang
sangat populer di Indonesia dan diketahui mengandung flavonoid sebagai
antioksidan yang penting untuk melindungi kulit dari paparan radikal bebas.
Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi toksisitas senyawa metabolit C.
indicum L. secara in silico, memformulasikan ekstrak etanol bunga C. indicum
L. menjadi sediaan face mist, dan menganalisis pengaruh variasi konsentrasi
ekstrak terhadap stabilitas mutu fisik dan kimia serta aktivitas antioksidan
sediaan face mist. Aktivitas antioksidan diuji dengan metode DPPH; toksisitas
diprediksi secara in silico menggunakan situs pkCSM; ekstrak diformulasikan
menjadi sediaan face mist dengan 3 variasi konsentrasi sebesar 0,4; 0,6; dan
0,8%; serta stabilitas sediaan diuji dengan metode cycling test. Berdasarkan
hasil penelitian, senyawa metabolit yang terkandung dalam C. indicum L.
sebagian besar tidak toksik. Seluruh formula sediaan face mist berbentuk cair,
berwarna kuning kecokelatan hingga kuning tua kecokelatan, dan berbau khas
bunga mawar, serta memenuhi persyaratan evaluasi bobot jenis, kejernihan,
daya sebar semprot, kondisi semprotan, waktu kering, dan pH. Diperoleh nilai
IC50 sediaan sebesar 87,75 ± 0,02 bpj (F1); 77,57 ± 0,02 bpj (F2); dan 53,51 ±
0,03 bpj (F3). Setelah uji stabilitas dengan metode cycling test, terlihat
peningkatan nilai IC50 menjadi sebesar 88,28 ± 0,04 bpj (F1); 79,74 ± 0,009
bpj (F2); dan 56,94 ± 0,008 bpj (F3). Berdasarkan analisis data dengan metode
ANOVA dua arah, diketahui variasi konsentrasi ekstrak berpengaruh
signifikan terhadap stabilitas kejernihan, pH, dan aktivitas antioksidan sediaan
(p-value < 0,05).
Tidak tersedia versi lain